INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Program Kementrian PUPR RI lewat luncuran program penanganan kawasan kumuh masyarakat nelayan saat ini sedang dilakukan perbaikan sebagai Kawasan Pemukiman Nelayan (KPN) seperti dilakukan di Desa Karangsong Kecamatan/Kabupaten Indramayu, hingga Kementrian PUPR mengalokasi dana milyaran rupiah yang bersumber dari APBN untuk kepentingan pembangunan tersebut.
Pernyataan itu diungkapkan, Anggota Komisi V DPR RI, Yoseph Umarhadi, ketika melakukan peninjauan pembangunan KPN Karangsong didampingi Kepala Desa setempat, Dullah, dan sejumlah tokoh masyarakat, Senin (11/6/2018) lalu.
“Saya sangat mengapresiasi sekali langkah Pak Jokowi untuk terus meningkatkan pembenahan infrastruktur termasuk pembangunan KPN Karangsong dan kawasan kumuh lainnya,” ungkapnya.
Untuk program selanjutnya, kata Yoseph, di desa ini pula akan dilakukan pembangunan rumah nelayan yang rencananya sudah diagendakan pada tahun 2019, kemudian untuk program lainnya akan menunggu aspirasi dari para Kepala Desa dan juga Bupati, untuk dilakukan pengawalan olehnya guna direalisasikan sesuai kebutuhan daerah atau desa.
“Di Desa ini pula akan dibangun perumahan nelayan adapun tempatnya akan ditentukan oleh Kepala Desa Karangsong,” terangnya.
Menanggapi hal itu, Kepala Desa Karangsong, Dullah, menyambut baik kebijakan pemerintah pusat yang direalisasikan melalui salah satu anggota legislative dari partai berlambang banteng moncong putih tersebut, dengan luncuran program Kementrian PUPR yang diterima desanya.
“Kami menyambut baik kebijakan pemerintah pusat yang disampaikan melalui Yoseph Umarhadi, dengan program pembangunan infrastruktur dan juga pembangunan KPN Karangsong,” ujar Dullah.
Terkait
