Fokus PanturaFokus IndramayuTahun 2025, Pupuk Indonesia Tetapkan 17 Distributor di Indramayu 

Tahun 2025, Pupuk Indonesia Tetapkan 17 Distributor di Indramayu 

INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- PT.Pupuk Indonesia (Persero) telah menetapkan sebanyak 1.077 distributor, guna menyalurkan pupuk bersubsidi kepada para petani di wilayah Indonesia barat dan timur. Penetapan ini ditandai dengan penandatanganan Surat Perjanjian Jual Beli (SPJB) pupuk subsidi 2024 di Hotel Swiss Bell Kota Batam ahir tahun 2024.

Seperti diketahui, Kabupaten Indramayu sebagai daerah lumbung pangan nasional, menjadi pusat perhatian persoalan distribusi pupuk bersubsidi agar tidak menjadi keluhan masyarakat dan petani. implementasi Permendag 4 tahun 2023 tentang syarat dan ketentuan distributor pupuk bersubsidi masih menjadi tanda tanya besar atas penetapan PT Pupuk Indonesia (Persero) terhadap 17 distributor penyalur pupuk bersubsidi di Kabupaten Indramayu tahun 2025.

Sales Manager Jawa Barat, PT Pupuk Indonesia (Persero), Saroyo Utomo Winarno, mengungkapkan, 17 Distributor PT Pupuk Indonesia di Kabupaten Indramayu tahun 2025 yang sudah ditetapkan dan beroperasi melayani masyarakat petani  wajib memenuhi seluruh syarat dan ketentuan yang diamanahkan dalam Permendag nomor 4 tahun 2023 serta persyaratan lanjutan yang diberikan oleh PT Pupuk Indonesia.

Menurutnya, Pupuk Indonesia sangat mendukung penegakan hukum kepada oknum yang melanggar ketentuan dalam kontrak. Dalam Pelaksanaannya, Pupuk Indonesia bersama dengan Institusi Pengawas dan Penegak Hukum bekerjasama dalam pengawasan tata kelola pupuk subsidi.

“Kami secara aktif mendukung kepolisian jawa barat melaksanakan pendampingan, pembinaan dan penegakan hukum,” tuturnya saat dikonfirmasi, Jumat 3 Januari 2024.

Indikasi adanya dugaan beberapa distributor yang ditetapkan PT Pupuk Indonesia di Kabupaten Indramayu yang tidak sesuai ketentuan Permendag nomor 4 tahun 2023 menjadi catatan serius Sales Manager Jawa Barat untuk di tindak lanjuti. Pasalnya informasi di lapangan beberapa distributor di wilayah Kabupaten Indramayu yang tidak memiliki gudang penyimpanan representatif dan armada angkutan barang menjadi kendala kelancaran distribusi pupuk kepada kios kios pengecer, sehingga menjadi perhatian beberapa pihak untuk melakukan kroscek dilapangan permasalah lambatnya distribusi.

“Tentunya ada hal-hal yang lebih lanjut perlu disempurnakan secara aturan dan ketentuan, kami lakukan perbaikan di internal maupun bersama dengan pihak APH,” imbuhnya.

Kepala Kejaksaan Negeri Indramayu, Arief Indra Kusuma Adhi, menuturkan, pihaknya akan fokus penanganan sektor pangan sebagaimana amanat Menteri Pertanian Amran Sulaiman, dalam kesempatan berkunjung ke Kabupaten Indramayu ahir tahun kemarin. Salah satu titik persoalan yang menjadi perhatian adalah bagaimana agar distribusi pupuk bersubsidi dapat berjalan dengan baik dan sampai kepada petani tanpa adanya keluhan kelangkaan maupun perlambatan distribusi.

Menurutnya, sektor pangan ini juga menjadi atensi  pemerintah dan pimpinan untuk terus dipantau keberlangsungan sesuai mekanisme dan aturan. Tentunya dimulai dari stakeholder yang berhubungan dengan distribusi pupuk di Kabupaten Indramayu sebagai daerah sentra produksi pangan.

“Kami akan coba pelajari dari kondisi dan keberadaan distributor pupuk dulu di Kabupaten Indramayu, bagaimana kesiapan mereka,” tuturnya.

Sementara itu, 17 Distributor yang beroperasi di Kabupaten Indramayu tahun 2025 sesuai data yang diterima dari Sales Manager Jawa Barat PT Pupuk Indonesia adalah sebagai berikut :

1. CV Bagus Putra

2. CV Gantar Agung Mandiri Jaya

3. CV Gantar Mekar Jaya Tani

4. CV Lembah Bukit Menoreh

5. CV Mega Mustika

6. CV Muara Karya Wiralodra

7. CV Mulia Asri Jaya

8. CV Putra Sakti Mandiri

9. PT Altan Bros Indonesia

10. PT Bumi Persada Sejati

11. PT Bumi Wiralodra Indramayu

12. PT Gemilang Gaisindo Bhakti

13. PT Mega Utama Sakti

14. PT Rezeqi Berkah Bunda

15. PT Samba Jaya

16. PT Tani Mas Unggul

17. PT TNA Cahaya Abadi

Informasi yang diperoleh, data distributor pupuk indonesia tersebut terdapat 7 perusahaan berdomisili wilayah Subang, Bandung, Jakarta, Pacitan dan Brebes menjadi koreksi dan catatan publik. (Ihsan/Red/FP).

ads

Baca Juga
Related

Elit Partai Bahas Koalisi Golkar-PDIP Indramayu

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono...

Pengurus SMSI Perwakilan Indramayu Resmi Dilantik

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Ketua Dewan Pengurus Cabang SMSI Propinsi Jawa Barat,...

Rumah Ludes Terbakar Dahlan Masih Bersyukur

SUBANG,(Fokuspantura.com),– Rumah semi permanen milik Dahlan (61) ludes dilalap...

Mudahkan Akses Mutasi Siswa, Disdik Luncurkan E-MUT Online

INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu meluncurkan inovasi digital...
- Advertisement -

FokusUpdate

Popular

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu