ENTAH, apakah alam sudah tak bersahabat dengan lingkungan atau memang sebuah ujian dan cobaan dari tuhan, Faktanya, sepanjang Pantai Utara (Pantura) 114 km panjang pantai wilayah Kabupaten Indramayu terkena banjir Rob, menyebabkan ribuan rumah terendam air laut yang masuk ke pemukiman warga setinggi 10 hingga 30 cm..
Peristiwa tersebut terjadi, Rabu Sore(3/6/2020) sekitar pukul 17.25 wib, air laut masuk ke wilayah pemukiman warga sepanjang Pantai Utara Ujunggebang, Kecamatan Sukra hingga Pantai Kalianyar Kecamatan Krangkeng Indramayu, Jawa Barat.
Informasi yang dihimpun Fokuspantura.com, menyebutkan, bahwa peristiwa banjir Rob tersebut biasanya hanya terjadi diwilayah Pantura dataran rendah seperti wilayah Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur. Namun kali ini, hampir menyeluruh sepanjang bibir Pantai Utara (Pantura) Indramayu terkena dampak banjir Rob, se[erti yang terjadi di Desa Pabean Ilir, Kecamatan Pasekan hingga setinggi 30 cm, bahkan wilayah Desa Singaraja, Tegalurung Balongan juga turut terkena dampak banjir Rob tersebut.
“Kami mohon tim BPBD segera turun ke lapangan untuk melakukan evakuasi warga yang terkena dampak banjir rob,” kata salah satu warga Desa Pabean Ilir, Hatta kepada Fokuspantura.com.
Melihat fenomena alam yang terjadi ahir – ahir ini, dimana kondisi bangsa juga sedang dirundung cobaan dengan Pandemi Covid-19, teringat Quran Surat Al-Baqarah Ayat 155 yang berbunyi, “ Wa lanabluwannakum bisyai`im minal-khaufi wal-jụ’i wa naqṣim minal-amwāli wal-anfusi waṡ-ṡamarāt, wa basysyiriṣ-ṣābirīn” artinya Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. Ayat tersebut kiranya dapat dijadikan rujukan bagi seluruh umat islam untuk kembali kepada jalan yang benar dengan selalu ingat kepada Allah SWT secara kaffah.
Tafsir Quran Surat Al-Baqarah Ayat 155 tersebut, sebagaimana dilansir https://tafsirweb.com/624-quran-surat-al-baqarah-ayat-155.html, menyebutkan, Sungguh kami benar-benar akan menguji kalian dengan aneka musibah. Yakni dengan sedikit rasa takut kepada musuh, rasa lapar karena kekurangan makanan, kekurangan harta benda karena hilang atau sulit mendapatkannya, berkurangnya jiwa akibat bencana yang menelan korban jiwa atau gugur di medan jihad fi sabilillah, dan berkurangnya buah-buahan yang tumbuh di muka bumi. Dan berikanlah -wahai Nabi- kabar gembira kepada orang-orang yang sabar menghadapi musibah tersebut, bahwa mereka akan mendapatkan sesuatu yang menyenangkan hati mereka di dunia dan di akhirat.
Semoga musibah dan ujian yang silih berganti ini akan berahir dengan magfiroh dan rahmat Allah SWT, sehingga Indonesia umumnya khususnya Kabupaten Indramayu terhindar dari pancabaya yang lebih dahsyat lagi atas izin Allah SWT. Wallahu’alam.
