KANDANGHAUR, (Fokuspantura.com),- Pasca pemeriksaan penggunaan Dana Desa (DD) di tiga desa Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu Jabar, Satgas DD Kemendes RI mendapatkan temuan kecil berkaitan dengan kelengkapan administrasi desa.
“Desa hanya perlu perbaikan kecil yakni administrasi,” ungkap Koordinator Satgas DD Kemendes RI, Mashudi, di Desa Soge Kecamatan Kandanghaur, Selasa (10/10/2018) lalu.
Menurutnya, mekanisme penggunaan anggaran berikut pelaporan yang berkaitan dengan barang dan jasa, pihak Pemdes harus mengacu pada ketentuan yang ada dalam Peraturan Bupati (Perbup) tentang Pengadaan Barang dan Jasa Desa.
“Dokumen adiminstrasi harus mengacu pada Perbup tentang Pengadaan Barang dan Jasa Desa,” ujarnya.
Menyinggung tentang hasil pemeriksaan fisik, Mashudi mengatakan, dari alokasi DD 2018 didapati kerusakan kecil akibat aktivitas warga, untuk itu Pemdes harus memperbaiki tanpa menyerap anggaran berikutnya, kalupun dibutuhkan alokasi anggaran berikutnya tersebut hanya sebatas pemeliharaan itupun dalam kurun waktu yang ditentukan.
“Standar kualitas pekerjaan selama 5 tahun jadi dalam kurun waktu tersebut belum bisa dilakukan perubahan bentuk, hanya sebatas pemeliharaan,” tandasnya.
Terpisah, Camat Kandanghaur, Iim Nurahim, mengatakan, kedatangan tim Satgas DD Kemendes RI akan memberikan dampak positif bagi pemerintahan desa karena dengan begitu akan mendorong peningkatan kinerja perangkat desa, termasuk membangun sinergitas yang lebih baik dengan semua komponen masyarakat dan juga pemerintah.
“Kebijakan Satgas DD Kemendes langsung turun adalah hal yang baik karena akan berdampak positif pada kinerja desa,” tegasnya.
Sementara, Kepala Desa Soge, Wagiman, mengakui adanya permasalahan administrasi yang perlu dilakukan perbaikan termasuk adanya kerusakan fisik yang disebabkan aktivitas warga, dengan kedatangan Satgas tersebut Pemdes mendapatkan pengalaman yang baik dengan pembinaan langsung dari Kemendes RI.
“Kedatangan tim Satgas menambah wawasan Pemdes untuk melaksanakan menejemen desa yang lebih baik guna peningkatan kualitas pembangunan termasuk pembenahan administrasi desa dan untuk kekurangan yang saat ini ditemukan akan dilakukan perbaikan,” terangnya.