banner 728x250

Reses Masa Sidang Ketiga 2024, Mohamad Ainun Nadjib Akomodir Aspirasi Fisik dan Pemberdayaan Ekonomi

banner 120x600

 

INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Anggota DPRD Kabupaten Indramayu, Fraksi Partai Nasdem, Mohamad Ainun Nadjib tinjau sekaligus temu warga di  lima  kecamatan  wilayah eks Kawedanan Haurgeulis atau biasa  disebut Daerah Pemilihan (Dapil) VI Kabupaten Indramayu, yakni Kecamatan Gantar, Haurgeulis, Anjatan, Sukra dan Patrol.

Kegiatan yang dilangsungkan dalam rangka reses masa persidangan ketiga tahun 2024 tersebut, pria kelahiran tahun 1997 yang akrab disapa Ainun, mengakomodir aspirasi warga secara kompleks, yang mencakup  infrastruktur jalan dan pertanian, serta  pemberdayaan ekonomi termasuk  lapangan pekerjaan.

“Saya bertemu langsung dengan konstan saya di lima kecamatan Dapil VI, mulai Kecamatan Gantar, Haurgeulis, Anjatan, Sukra dan Kecamatan Patrol,” ucap Ainun, usai Reses di Kecamatan Patrol, Kamis, 21 Nopember 2024.

Ainun mengatakan, untuk sektor pertanian disamping pembenahan sarana irigasi teknis agar lebih optimal, masalah kesulitan pupuk masih menjadi keluhan para petani, karena itu pihaknya akan mengkonsentrasikan permasalahan tersebut dipersidangan DPRD agar kebutuhan petani di Indramayu dapat terpenuhi, mengingat Kabupaten Indramayu sendiri sebagai lumbung pangan nasional.

“Indramayu salah satu lumbung pangan nasional, jangan sampai terkendala  kesulitan pupuk dan irigasi yang kurang optimal,” ujarnya.

Sementara di beberapa wilayah kecamatan, lanjut Ainun, infrastruktur jalan dan Penerangan Jalan Umum, masih menjadi salah satu permasalahan yang diusulkan warga, seperti halnya di sebagian wilayah Kecamatan Sukra dan Patrol.

“Untuk Kecamatan Sukra ada usulan betonisasi jalan, UMKM dan lapangan pekerjaan, kemudian di Desa/Kecamatan Patrol warga mengusulkan PJU di ruas jalan Welini serta betonisasi,” terangnya.

Ainun juga mengatakan, selain pertanian dan infrastruktur jalan, masyarakat nelayan Desa Bugel dan Sukahaji menghendaki adanya renovasi talang air yang melintasi Sungai Bugel, karena mengganggu akses perahu nelayan.

“Insya Allah aspirasi yang disampaikan warga, kami serap dan diusulkan untuk realisasi anggaran perubahan 2025,” pungkasnya.

Terpisah, salah seorang warga Desa Patrol, Kasum, mengungkapkan, hadirnya anggota dewan ditengah masyarakat merupakan satu bentuk perhatian terhadap konstituennya gun mengakomodir keluhan warga untuk kemudian disampaikan pada penyusunan program pembangunan.

“Ini pertama kalinya Mas Ainun Reses, karena meskipun baru beberapa bulan duduk di kursi dewan, respon terhadap aspirasi warga sangat positif, sehingga berharap apa yang disampaikan warga dapat direalisasikan,” ungkapnya. (Red/FP).

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu