INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Ratusan pemulung yang tergabung dalam Ikatan Pemulung Indonesia (IPI) Korwil Indramayu menggelar Deklarasi dukungan kepada pasangan calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Sabtu(30/3/2019).
Deklarasi yang berlangsung di salah satu lokasi penampungan barang bekas milik Jaelani warga Desa Plasah, Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu itu dihadiri perwakilan pemulung dari sejumlah daerah di Indramayu diantaranya, Gantar, Terisi, Gabus, Cikedung, Korya dan Anjatan.
Ketua Ikatan Pemulung Indonesia (IPI) korwil Indramayu, Janudin, menyampaikan lima poin ikrar dukungan pemulung Indramayu, diantaranya, mereka menilai pasangan nomor urut 01 Jokowi – Ma’ruf dianggap paling mumpuni karena paling berpengalaman memimpin negara.
IPI mendukung dan memilih capres dan cawapres nomor urut 01 sebagai presiden dan wakil presiden di Indonesia tahun 2019-2023 pada 17 April mendatang,” tuturnya.
Selain itu, mereka juga berterima kasih atas prestasi pembangunan di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Mereka juga mengajak masyarakat untuk tidak golput pada Pemilu 2019 dan mengajak masyarakat melaksanakan pemilu dengan aman, damai, lancar dan bermartabat. Poin terakhir yaitu pemulung Indramayu menyatakan anti hoak dan anti fitnah kepada pemimpin nasional.
“Bapak Joko Widodo merupakan pemimpin yang sudah berpengalaman,” ungkap Junadi.
Para pemulung menetapkan dukungan kepada capres dan cawapres nomor urut 01 dengan alasan memberikan kesempatan kembali untuk memimpin Indonesia dan melakukan pembangunan yang belum terselesaikan pada 5 tahun pertama kepemimpinannya. Selain itu sosok Joko Widodo menurut ratusan pemulung merupakan pemimpin yang jujur dan merakyat.
“Kepeduliannya terhadap rakyat kecil jangan diragukan lagi,” ungkap Junadi.
Ia berharap, dengan kepemimpinan Jokowi periode kedua nasib para pemulung lebih diperhatikan lagi.
“Fasilitas kesehatan juga diberikan kepada kami,” ungkapnya.
Menurutnya, para pemulung dinili telah berjasa khususnya untuk membuat lingkungan lebih bersih dan mendaur ulang barang. Selain itu sebagian besar pemulung, khususnya yang di Kabupaten Indramayu tidak 100 persen berprofesi sebagai pemulung. Saat musim tanam dan musim panen mereka akan menjadi buruh tani, namun saat pertanian tidak lagi membutuhkan jasa mereka, mereka akan beralih menjadi pemulung.
Sementara itu, Relawan Pemulung IPI, Agus HK Soetomo, mengapresiasi dukungan yang diberikan pemulung Indramayu kepada calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma’ruf Amin.
“Pemulung kita sekarang ini adalah pemulung yang cerdas,” ungkap Agus.
Agus meyakini jika pemulung yang mendukung capres dan cawapres nomor urut 01 tidak akan terpengaruh oleh apa pun, dan tetap akan memilih sesuai dengan hati nurani mereka.
“Yaitu memilih yang berpengalaman,” ungkap Agus.
Pada kesempatan yang sama, Agus juga mengajak kepada seluruh pemulung untuk memutihkan hari pencoblosan, Rabu 17 April 2019.
“Pilih sesuai hati nurani, hari Rabu kita pakai putih-putih, pilih yang berpakaian putih-putih,” ungkap Agus.
Terpisah, Ketua IPI Kalimantan Selatan, Bambang Soerodjo, juga mengapresiasi bentuk dukungan yang diberikan pemulung di Kabupaten Indramayu.
“Ini belum pernah dilakukan di daerah lain dan dukungan ini menginspirasi kita semua,” ungkap Bambang.
Ia mengungkapkan, dengan adanya organisasi ikatan para pemulung dapat membuat mereka mudah untuk saling bekerja sama. Termasuk untuk memasarkan hasil daur ulang mereka melalui jalur yang lebih kekinian lagi.
“Kita juga akan dorong agar mereka bisa memanfaatkan penjualan secara online seperti yang saat ini banyak dilakukan,” ungkap Bambang.
