SUBANG,(Fokuspantura.com),- Satuan Reserse Kriminal Polres Subang berhasil menembak mati pelaku pencurian kendaraan bermotor(Curanmor) yang beraksi diwilayah Desa Kihiyang Kecamatan Binong, Subang, Senin (22/5) di kawasan Cibogo.
Kapolres Subang AKBP Yudhi S. Wahid melalui Kasat Reskrim AKP Dadang Garnadi didampingi Kbo Ipda Edi Juhedi saat ditemui awak media cetak dan elektronik, Rabu (24/5) menuturkan,Saat itu korban Panji Sumpena warga Desa Kihiyang Kecamatan Binong, Senin(23/5) sekitar pukul 18.15 sedang menunaikan shalat maghrib di mesjid di Perumnas dengan memakirkan sepeda motor Honda Beat bernomor polisi T 6288 YF. Usai shalat ternyata motornya sudah tidak ada di tempat parkir dan yang tertinggal hanyalah helm yang dibawanya, Atas kejadian tersebut kemudian korban melaporkannya ke Polsekta yang berjarak sekitar 100 meter.
Polisi yang langsung datang ke lokasi kejadian, langsung melakukan olah perkara dan ada saksi yang melihat pelaku membawanya ke arah Cibogo. Polisi langsung melakukan penyisiran yang dicurigai yaitu tempat kontrakan dan mengarah pada sebuah kamar, ternyata yang
membukakan pintu adalah pelakunya, saat akan ditangkap malah pelaku melakukan perlawanan bahkan anggota polisi sempat terjatuh.
Tembakan peringatan ke udara sempat dimuntahkan, namun pelaku tetap lari dan dua buah tembakan yang diarahkan pada punggung pelaku akhirnya bisa menghentikan langkahnya dan langsung ambruk. selanjutnya, kamar kontrakan yang dihuni pelaku digeledah oleh aparat, selanjutnya ditemukan barang bukti kunci astag, pisau dan di dalam tas pelaku terdapat STNK Honda bernomor polisi B 4319 XO, Sementara untuk identitas pelaku tak ada sama sekali, malam itu juga mayat pelaku dievakuasi ke RSUD Ciereng.
“Kami masih terus mencari identitasnya disebut “Mr X”, diduga kuat Mr X ini punya kelompoknya dan masih terus dilakukan pengejaran,”
ungkap Kasat Reskrim, Dadang Garnadi.
Selanjutnya, secara simbolis Kasat Reskrim Polres Subang menyerahkan motor kepada korban Panji Sumpena. ia merasa bangga atas kinerja Kepolisian dalam waktu dua jam motor dan pelakunya sudah bisa diamankan, (Eddy Muteh)