SUKRA, (Fokuspantura.com),- Setelah sebelumnya melakukan evakuasi 188 orang ABK Kapal Pesiar World Dream pada hari Jum’at 28 Februari 2020 lalu, pemerintah kembali mengevakuasi 69 WNI ABK Diamond Princess dari Yokohama Jepang, untuk dilakukan observasi di Pulau Sebaru Kecil Kepulauan Seribu menggunakan KRI Dr. Soeharso.
Guna menjaga kenyamanan di Pulau Sebaru, PLN telah mengamankan pemenuham kebutuhan kelistrikan di pulau tersebut dengan mengirimkan genset berkapasitas 145 KVA dan keseluruhan genset tersebut telah dikirimkan menggunakan KRI Banda Aceh pada 26 Februari lalu.
“Kami sudah menyiapkan genset sesuaikan dengan permintaan pihak TNI,” ujar Wakil Direktur Utama PLN, Dermawan Prasodjo, kepada wartawan disela kegiatan peninjauan Kemenko PMK di Pelabuhan PLTU indramayu, Minggu (1/3/2020).
Selain itu kata Darmawan, pihaknya akan menyediakan fasilitas guna mendukung proses evakuasi ABK tersebut salah satunya dengan membuka ruang pelabuhan PLTU indramayu yang biasanya digunakan untuk berlabuh kapal batubara dijadikan sandar KRI Dr. Soeharso serta senantiasa berkoordinasi sepanjang proses evakuasi dengan pihak terkait, untuk memastikan seluruh proses berjalan dengan lancar, dengan mengedepankan aspek keselamatan.
“PLN akan terus mendukung proses evakuasi ABK Diamond Princess salah satunya dengan menyediakan ruang di pelabuahan PLTU indramayu untuk sandar KRI Dr. Soeharso yang biasanya digunakan untuk berlabuh kapal batubara,” terangnya.
Terkait