MAJALENGKA,(Fokuspantura.com),- General Manager PT PG Rajawali II unit PG Jatitujuh Adang Sukenda Djuanda mengatakan empat Pabrik Gula di Jawa Barat di bawah naungan PT PG Rajawali II yaitu PG Kencana Baru, PG Sindanglaut, PG Subang dan PG Jatitujuh belum mampu memenuhi stok gula di Jawa Barat.
Bahkan dari empat pabrik gula tersebut PG Jatitujuh tergolong yang terbaik bukan hanya di Jawa Barat tetapi wilayah jawa, atas terobosan digital system yang diterapkan.
“Diharapkan ke depan mampu memenuhi kebutuhan swasembada gula,”kata Aceng saat Syukuran Selesai Giling Tahun 2017 PT PG Rajawali II unit PG Jatitujuh di Pabrik Gula Jatitujuh Kabupaten Majalengka, Jumat (15/09/2017).
Dikatakan dia, PG Jatitujuh mememiliki kapasitas produksi 4 ribu ton per hari dengan luas 12.000 hektar merupakan yang terluas di Jawa Barat.
“Baru 7.250 hektar dan yang 800 hektar milik petani TR. Harapan ke depan para petani TR ke depannya bisa menambah luas lahannya,”ungkap dia.
Dikatakan dia, salah satu kendala adalah Anomali cuaca sehingga 1.400 hektar lahan kesulitan diolah.
“Mudah-mudahan cuaca tahun ini yang bagus bisa memperbaiki dan memenuhi produksi pabrik gula sesuai Nawacita Presiden Republik Indonesia,”ungkap dia.
Dirut PG Rajawali II Audry Haris Jolly Lapian mengatakan jumlah hari giling ideal 165-170 hari, kapasitas pabrik 4.000 ton per hari seharusnya PG Jatitujuh menggiling 6 juta kwintal dalam satu masa giling
“Tahun ini hanya menggiling 300 ribu ton tebu hanya separuh dari ideal kapasitas. Mudah-mudahan ke depan PG Jatitujuh bisa menggiling 165 hari dengan tebu 600 ribu ton,”tukas dia.
Terkait