INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Satlantas Polres Indramayu selama 14 hari kedepan, akan melaksanakan Operasi Patuh Lodaya 2017. Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun ini dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri 1438 H. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka untuk menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas.
Hal tersebut disampaikan .
“Pelaksanaan operasi Patuh Lodaya 2017 ini akan digelar mulai tanggal 9 Mei hingga 22 Mei mendatang. Apel gelar pasukan operasi Patuh Lodaya ini juga dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kepatuhan hukum masyarakat di bidang kamseltibcar lantas singkatan dari Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas menjelang Hari Raya Idhul Fitri 1438 H nanti.” Ungkap Kapolres Indramayu Ajun Komisaris Besar Eko Sulistyo B, didampingi Kasat Lantas Ajun Komisaris Asep Nugraha usai pelaksanaan apel gelar pasukan Operasi Patuh Lodaya 2017 di halaman Mapolres setempat, Selasa (9/05/2017).
Pada pelaksanaannya, jajaran Satua Lalu Lintas Polres Indramayu akan mengedepankan tindakan persuasif dan edukatif melalui pemberdayaan fungsi pendidikan masyarakat atau Dikmas Lantas secara optimal.
Eko meminta kepada jajarannya saat berada dilapangan, untuk tetap mengutamakan senyum, sapa, salam kepada masyarakat dan tidak boleh ada kesan mencari-cari kesalahan pengguna kendaraan. Karena semua warga masyarakat itu adalah saudara-saudara kita.
“Namun kita ingatkan kepada mereka (pengguna jalan) supaya memiliki kepatuhan berlalu lintas yang tinggi. Karena ini untuk keselamatan mereka sendiri, ” ucap Eko.
Kegiatan ini juga, kata Eko, harus sesuai standar operasional prosedur dan tidak menyalahi aturan.
“Meski kita diberikan kewenangan diskresi bagi anggota Polri, namun itu harus dilakukan secara patut dan terukur sehingga tidak menimbulkan ekses terhadap penindakan-penindakan dalam rangka operasi Patuh Lodaya ini 2017, ” paparnya.
Eko menambahkan, sasaran utama dari operasi Patuh Lodaya ini adalah pengendara berlalu lintas dan pengguna angkutan jalan.
“Personil yang akan diterjunkan sebanyak 120 orang yang terdiri dari sejumlah instansi terkait selama empat belas hari kedepan,” tutur Eko