INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Sebuah mobil pick up berpenumpang dan memuat peralatan singa depok, ditabrak truk di jalan pantura Desa Ilir, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu., Selasa (25/9/2018). Selain menabrak pick up, truk juga menghantam mobil Toyota Avanza yang datang dari arah berlawan. Beruntung dala kejadian lalulintas ini tak ada korban jiwa. Namun lima orang dikabarkan menderita luka berat akibat insiden tersebut.
Keterangan yang diperoleh menyebutkan, peristiwa itu berawal saat kendaraan Isuzy Light Truck bernomor polisi E 8040 PX dikemudikan Tukidi (49 tahun), asal Blok Dukuh Jeruk, Desa/ Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu datang dari arah Cirebon menuju Jakarta.
Namun saat melintas di lokasi kejadian tiba-tiba menabrak bagian belakang mobil Mitsubishi colt Pick up nomor polisi E 8443 PL yang dikemudikan Yeyen Gunawan (25 tahun), warga Desa Bongas, Blok Pentil, Kecamatan Bongas, Kabupaten Indramayu dengan muatan alat seni singa depok dan penumpang di bak belakang. Tabrak belakang ini disaat kendaraan tersebut sedang berhenti di U-turn (putaran arah) depan Balai Desa Ilir untuk memutar.
Akibat kencangnya benturan membuat kedua kendaraan ini terguling. Bahkan kejadian tabrak belakang yang keras ini membuat sejumlah penumpang di atas bak mobil pick up terpental. Mobil pun masih melaju hingga melewati badan jalan dan baru berhenti setelah menabrak mobil Toyota Avanza bernomor polisi Pol E 1528 RG yang dikemudikan Munawir Idris (49 tahun), penduduk Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur. Akibatnya Toyota avanza pada bagian sebelah kanan ringsek.
Kapolres Indramayu Ajun Komisaris Besar Arif Fajarudin melalui Kapolsek Kandanghaur Komisaris Agus Wahidin membenarkan peristiwa kecelakaan tersebut. Menurut dia, jajarannya yang datang ke lokasi langsung mengevakuasi korban dengan membawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis. Termasuk juga mengamankan kendaraan yang sempat menghalangi jalan raya ke tempat aman.
” Akibat dari kejadian tersebut lima penumpang mengalami luka-luka serta rusaknya kendaraan tersebut. Kendati begitu kami masih melakukan pendalaman dengan meminta keterangan saksi untuk mengetahui penyebab pastinya, ” kata Agus.
