BALONGAN,(Fokuspantura.com),– Ruas jalan Balongan-Sliyeg pada salah satu titik yang terletak di Desa Sudimampir Kecamatan Balongan Kabupaten Indramayu, kondisinya rusak parah. Jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki ini pada saat turun hujan penuh kubangan mirip kolam ikan. Banyak lobang besar menganga yang memakan habis badan jalan.
Kondisi ini dibiarkan selama lebih dari satu tahun. Pembiaran itu dikeluhkan masyarakat pengguna jalan, khususnya warga desa setempat. Jalan ini menjadi akses utama perekonomian warga. Kondisi berlubang dianggap sudah sangat membahayakan pengguna jalan. Pasalnya jalan rusak yang berdiameter sekitar 4 meter itu dinilai berpotensi menimbulkan kecelakaan pengendara jalan khususnya sepeda motor.
Salah satu pengendara, Sanisi, warga Desa Sudimampir, yang ditemui Fopan saat melintas di titik itu mengaku geram. Sanusi mengeluhkan kondisi jalan yang setiap harinya dilintasi tersebut. Ia mengatakan, saat melintasi jalan itu dirinya mengaku selalu khawatir karena jika lalai dalam berkendara pasti akan alami kecelakaan.
“Setiap hari saya melintasi jalan ini, tapi sudah lama rusak tetapi belum ada perbaikan. Kalau melintasi selalu was-was takut kecelakaan,” ujarnya, Kamis (08/06/17). Potensi kecelakaan menurutnya sangat besar ketika diguyur hujan dan pada malam hari yang minim penerangan.
“Apalagi kalau kondisinya becek yang jalan tergenang air setelah diguyur hujan menjadi licin dan sangat bahaya ditambah lagi kondisi malam hari yang mencekam karena minim penerangan hingga menjadi rawan kecelakaan.”, tukasnya.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, jalan tersebut banyak memakan korban kecelakaan. Kerugian materi hingga korban jiwa diderita warga.
Sayangnya, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Tata Ruang (PUPR) Kabupaten Indramayu yang dianggap sebagai pihak paling bertanggung jawab atas kondusi jalan daerah itu belum dapat memberikan keterangan. Belum ada kepastian kapan jalan tersebut diperbaiki. (Abdul Jaelani)
