INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Ribuan guru Honorer non PNS di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu tersenyum dan bersyukur atas kebijkan Bupati dan Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim – Syaefudin. Mereka para guru honor non PNS di sekolah TK, SD Negeri dan SMP Negeri menerima tunjangan honor triwulan pertama menjelang libur cuti bersama dan perayaan Idul Fitri 1446 hijriyah,
Ribuan honorer tersebut telah menerima tunjangan honor sejak Januari – Maret 2025 sesuai grade 1 sebesar Rp 1 juta per bulan, grade 2 sebesar Rp 800 ribu per dan grade 3 sebesar Rp600 ribu per bulan.
Plt Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Indramayu, Ahmad Sadzili, mengatakan, pencairan tunjangan honor non PNS jelang Idul Fitri 1446 hijriyah tahun 2025 ini sebesar Rp1,7 miliar untuk honor SMP, sebanyak Rp30 juta untuk honor TK serta Rp 4,4 miliar untuk honor SD.
“Mereka menerima tunjangan setiap bulan bervariatif sesuai masa kerja dan grade selama tiga bulan sejak Januari sampai Maret,” tuturnya, Kamis, 27 Maret 2025
Menurutnya, pencairan tunjangan honorer non PNS tersebut dilakukan atas permintaan Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim – Syaefudin, yang menghendaki para honorer dalam menghadapi lebaran tahun 2025 ini dengan riang gembira.
Dikatakannya, pesan Bupati dan Wakil Bupati Indramayu kepada Badan Keuangan Daerah, agar segera mencairkan anggaran, bukan hanya kepada guru honorer termasuk insentif RT/RW, BPD , Kuwu dan Perangkat Desa serta gaji 13 para ASN menjadi atensi kepala daerah.
Terhadap hibah guru DTA melalui Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) juga, pihaknya sudah mempersiapkan bahkan Bupati dan Wakil Bupati menekankan agar segera dicairkan jelang libur cuti bersama dan lebaran. Namun sangat disayangkan gaji guru DTA belum dapat terpenuhi karena dokumen pendukung pencairan belum tuntas dilengkapi.
“Insyaallah pasca lebaran kami akan prioritas honor DTA selama tiga bulan kedepan dibayar dan mohon maaf jika sebelum lebaran belum dicairkan,” tandas Kadis Dinas Pendapatan Kabupaten Indramayu ini.
Sementara itu, data yang dihimpun untuk jumlah guru honor SD sebanyak 2.349 orang, guru TK sebanyak 12 orang dan Guru SMP sebanyak 939 orang. (Red/FP).
