BANDUNG,(Fokuspantura.com),- Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum atau yang akrab Kang UU memberikan klarifikasi soal kritik masyarakat Garut kepada Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil soal jalan rusak berat yang dibiarkan dengan membentangkan spanduk di beberapa titik jalan.
Klarifikasi tersebut disampaikan Wagub Uu lewat akun Instagram milik pribadinya @ruzhanul yang diunggah pada Selasa, 21 Maret 2023.
“BUKAN TIDAK PEDULI, TAPI BELUM WAKTUNYA,” tulis Wagub Uu.
Uu menuliskan, Baraya, pengerjaan program selama masa kepemimpinan pak gub @ridwankamil dan saya ini ibarat waktu sholat.
“Ada waktu subuh, dzuhur, ashar, maghrib, dan isya. Kelimanya menandakan tahun kepemimpinan kami,” ujarnya.
Terkait penanganan jalan ini, program JAMU (JALAN MULUS) bisa dikatakan sebagai program yang dikerjakan di waktu ‘isya’ baraya, artinya di akhir masa kepemimpinan kami tahun ini.
Uu menegaskan, bukan berarti selama ini Pemprov Jabar abai, dan tidak peduli. Hanya memang dalam pelaksanaannya memerlukan banyak sekali proses, dan hambatan.
Tahun ini sendiri, kata Uu, setidaknya ada 71 ruas jalan raya di seluruh kabupaten/kota yang akan mulai perbaikan dan ditargetkan selesai pada bulan juli mendatang.
“Untuk itu, mohon baraya bisa sedikit memaklumi kondisi tersebut, kami paham betul dan kami merasakan sendiri pentingnya infrastruktur ini. Sebagai pemegang amanah masyarakat Jawa Barat, kami maksimalkan segala upaya demi peningkatan kesejahteraan bersama,” pungkas Wagub UU.
Sebelumnya, sebuah spanduk berlatar belakang hijau terpampang di pinggir jalan Leles – Garut tepatnya daerah Warung Peuteuy dan menarik perhatian kendaraan yang lewat. Pasalnya, kalimat di spanduk tersebut menyindir terkait rusaknya jalan.
“Menjadi Jabar Sangsara, hanya di jaman Ridwan Kamil jalan ini rusak berat,” demikian kalimat tertulis di spanduk yang dikutip, Senin 20 Maret 2023.
Spanduk dengan dominan warna hijau itu di bagian bawah tertulis Koalisi Masyarakat Pemantau Pembangunan Garut, dan terpampang foto Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dengan ikon “moal dipilih deui”.
Salah satu warga yang ditemui di lokasi, Purwanto mengatakan bahwa spanduk itu dipasang malam tadi namun tak tahu pasti siapa yang memasang.
“Gak tahu siapa yang pasang, ada sekitar dua motor, saya juga tahu pas kebetulan lewat saja,” ujarnya.
Diketahui sebelumnya, sebagian ruas jalan Leles – Garut mengalami rusak berat bahkan ramai diberitakan sampai ada yang mengalami kecelakaan karena terperosok lubang jalan. (Red)
