banner 728x250

Jalan Poros Kapringan-Purwajaya Butuh Sentuhan Pemerintah

banner 120x600

KRANGKENG,(Fokuspantura.com),- Jalan poros yang menghubungkan dua desa di Kecamatan Krangkeng sangat memprihatinkan. Pasalnya, jalan yang menghubungkan Desa Kapringan dengan Desa Purwajaya ini tampak seperti kolam ikan, banyak kubangan-kubangan air di sepanjang jalan tersebut. Ditambah lagi jalanan yang berlumpur, membuat masyarakat di dua desa dan para pengendara sepeda motor terpeleset saat melintasi jalan poros.

Pantauan Fokuspantura.com di lapangan, jalan poros ini seperti tidak pernah tersentuh pembangunan oleh dinas terkait. Padahal, jalan tersebut merupakan akses pertanian di dua desa yang sangat potensial.  Hal ini tentu saja dapat menghambat petani ketika mengangkut hasil panennya yang memanfaatkan jalan poros.

“Sangat terganggu dengan jalan rusak mirip kolam ikan disaat hujan tiba,” keluh salah satu petani Wartono.

Bukan saja petani, para pengguna jalan masyarakat maupun anak sekolah yang hendak ke Desa Kapringan atau sebaliknya juga terganggu. Tidak sedikit yang melewati jalan itu terjatuh saat mengendarai sepeda motor karena jalannya yang licin dan berlumpur.

“Anak sekolah banyak yang terjatuh dari motor karena hindari lubang besar tetapi disisi lainnya licin”, terangnya.

Masyarakat berharap, agar jalan poros yang manfaatnya banyak bagi warga dua desa terutama petani dapat segera di perbaiki. Sehingga tidak ada lagi korban jatuh karena jalan yang rusak. Selain itu perekonomian masyarakat di dua desa juga bisa meningkat.

“Kalau jalannya bagus, ekonomi desa Kapringan dan desa Purwajaya menjadi lebih baik”, pungkasnya. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu