INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Yayasan Ibu Hj Chodijah Kampus Putih Segeran Juntinyuat Kabupaten Indramayu menyantuni 400 anak yatim. Jumat, 24 Februari 2023.
Santunan anak yatim itu merupakan salah satu rangkaian Hari Lahir (Harlah) Yabujah ke-42 tahun 2023.
Hadir pada kegiatan itu, Ketua Yabujah KH. Abas Assafah, Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Indramayu Atang Riko Hasbudi, Ketua Baznas Kabupaten Indramayu Aspuri dan ratusan anak yatim penerima santunan.
Ketua Yabujah, KH. Abas Assafah mengatakan, dalam kegiatan tersebut, pihaknya menggandeng Badan Amil Zakat (Baznas) memberikan santunan kepada anak yatim.
“Kami bersama Baznas memberikan santunan anak yatim berupa uang tunai,” katanya.
Menurut KH. Abas Assafah, santunan yang diberikan itu untuk membantu meringankan para anak yatim dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Semoga bantuan itu bermanfaat bagi mereka (anak yatim-red). Dan semoga Harlah Yabujah Tahun 2023 ini berkah membawa dampak yang positif,” ujarnya.
Mantan Wakil Ketua DPRD Indramayu itu menjelaskan, santunan anak yatim itu dilakukan setiap tahun sebagai acara rutin pada rangkaian Harlah Yabujah.
“Alhamdulillah, kegiatan santunan anak yatim selalu istiqomah dilakukan setiap tahun,” ujarnya.
Ia menuturkan, santunan yang diberikan pihaknya kali ini sumber dananya berasal dari Baznas Kabupaten Indramayu.
“Sumber dana santunan tahun ini berasal dari Baznas senilai Rp.20 juta yang disalurkan untuk 400 anak yatim,” ungkapnya.
Pada kegiatan itu pula, pihak Yabujah mengadakan tahlil dan doa bersama anak yatim untuk mendiang istrinya Nyai Hj. Mahmudah yang berpulang ke Rahmatullah pada Ahad, 12 Februari 2023.
“Kami juga minta maaf yang sebesar-besarnya jika disaat hidupnya memiliki kesalahan. Semoga almarhumah diterima disisi-Nya dan Husnul Khotimah,” pintanya.
Sementara itu, Yayasan Ibu Hj. Chodijah juga akan menggelar Rapat Senat Terbuka Wisuda bagi dua perguruan tinggi dibawah naungan Yayasan Ibu Hj. Chodijah di halaman yayasan pada Sabtu, 23/02/2023) besok.
Menurut Ketua Panitia Harlah Yabujah ke 42, H. Burhan menjelaskan, sebanyak 133 mahasiswa yang akan di wisuda. Mereka merupakan perwakilan dari Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIS) Dharma 81 Mahasiswa dan 52 mahasiswa lainnya dari Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Pangeran Dharma Kusuma (STKIP Padhaku).
“Untuk 52 mahasiswa STKIP Phadaku terdiri dari, 7 mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Pendidikan Biologi, 15 mahasiswa prodi pendidikan ekonomi, 21 mahasiswa dari prodi Pendidikan Guru SD dan 9 mahasiswa dari prodi pendidikan sejarah. Sementara dari 81 mahasiswa STAIS Dharma terdiri dari, 21 mahasiswa prodi Pendidikan Agama Islam, 12 mahasiswa dari prodi Hukum Ekonomi Syari’ah, 26 mahasiswa dari prodi Ekonomi Syari’ah, 11 mahasiswa dari prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah dan 11 mahasiswa prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini.” jelasnya.
Terkait