MAJALENGKA,(Fokuspantura.com),-Sejumlah petani bawang merah di Kabupaten Majalengka mengeluhkan harga bibit bawang merah yang melonjak tajam.Harga bibit, naik hingga 80 persen atau mencapai Rp 40.000 per kg. Bahkan, varietas bawang maja cipanas sulit dipeoleh.Kondisi tersebut diduga karena tingginya kebutuhan bibit bawang karena hampir disemua wilayah kini memasuki musim tanam.
Sejumlah petani bawang asal Desa Pasindangan, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka yang kini menanam bawang merah seluas 9,3 hektar, naiknya harga bibit bawang tersebut, baru berlangsung sekitar tiga mingguan.Hal itu dikarenakan, harga bibit sebelumnya hanya mencapai Rp 27.000 saja per kg.
“Dua bulan yang lalu saya memesan bibit bawang harganya hanya Rp26.000 per kg, tapi satu hari kemudian naik Rp 1.000 per kg. sekarang, bahkan harganya sudah mencapai Rp 40.000 per kg. “ ungkap Caryo petani bawang.
Ia mengaku kini kekurangan bibit untuk lahan seluas dua bau, setelah dia selesai menanam seluas 11 bau di sawahnya.
Hal senada disampaikan Zaenal yang menanam bawang merah seluas 9 hektare.Ia masih kekurangan bibit.
“Semua varietas bawang harganya naik, tak ada yang stabil. Ini diperkirakan karena tingginya kebutuhan petani,”kata Zaenal. (Anugraha)