INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu ( DPMPTSP) Kabupaten Indramayu, Ahmad Syadali, secara resmi menerima kunjungan pelaku usaha Docking Perkapalan PT BB di ruang kerjanya, Kamis 07 Juli 2022.
Kunjungan investor di kantor perijinan Indramayu dihadiri Koordinator Bidang Pelayanan Perizinan, Waskam, Kepala Seksi Data dan Dokumentasi Perizinan DPTMPTS, Aan Kunaefi, Direktur Utama PT BB, Yulius Ivan Komisaris PT BB, Ivan dan legal notaris Maesarah Pane.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu ( DPMPTSP) Kabupaten Indramayu Jawa Barat Ahmad Syadali mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Indramayu pihaknya mengucapkan terima kasih atas kunjungan PT BB yang berencana akan melakukan investasi dengan persiapan pelaksanaan pembangunan Galangan Kapal yang berlokasi di Desa Eretan Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu.
DPMPTSP akan membantu proses perijinan jika dari pihak pelaku usaha benar benar serius untuk menanamkan invesnya di Indramayu.
Kenapa demikian, kata Ahmad, sudah banyak kasus para pengusaha yang sudah membebaskan lahan dan perijinan sudah ditempuh namun hingga kini belum berjalan pelaksanaan pembangunannya bahkan mangkrak bertahun tahun.
Pemkab Indramayu tidak ingin terulang hal itu, pihaknya akan lebih berhati hati mengeluarkan izin yang berkaitan tentang floting lahan dikarenakan kasus pembebasan lahan yang sudah terjadi terkesan mangkrak dan tidak diseriusi oleh para pelaku usaha.
“Sesuai petunjuk dari Ibu Bupati, kami akan lebih ketat menyikapi perijinannya. Kenapa, karena Pemkab Indramayu tidak butuh investor yang kesannya hanya menguasai lahan saja namun tidak ada bukti nyatanya. Yang rugi kami Pemkab dan masyarakat yang berharap bisa ikut bekerja,”paparnya.
Ahmad yang sebelumnya sudah mengundang delapan investor beberapa waktu lalu akan terus mengkoroscek sejauh mana dari kedelapan pengusaha yang sudah memiliki izin dan pembebasan lahan itu, akan dipantau, apakah masih diam di tempat atau dia akan serius dan segera melakukan aktifitas untuk membangun lokasi lahan yang sudah dibebaskannya
“Kita lihat saja nanti seperti apa komitmen dari kedelapan investor itu. Apakah mereka akan serius sesuai yang dipaparkan pada waktu diundang kami atau cuma omong doang,”tegas Kadis Ahmad Syadali.
Ahmad Syadali mengapresiasi atas kehadiran Direktur PT BB didampingi Komisaris Ivan dan Notatis Maesarah Pane, selain serius ingin segera membangun Galangan Kapal. Kehadiran mereka juga siap menjalankan komitmen untuk kepentingan Pemkab Indramayu dan masyarakat dalam hal membuka lapangan kerja.
DPMPTSP akan membantu memberikan pelayanan yang terbaik sesuai dengan ketentuan peraturan perijinan. Pihaknya tidak akan mempersulit bagi para investor yang niatnya benar benar serius bukan hanya kamuflase.
“Kami siap memberikan pelayanan yang terbaik, bahkan mempermudah para investor yang benar benar serius. Bukan cuma mampu untuk membebaskan lahan. Akan tetapi buktilan dengan keseriusan,”katanya.
Sementara itu Direktur Utama PT BB Yulius menyampaikan ucapan terima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh Bupati Indramayu Nina Agustina, Sekda Rinto Waluyo yang sudah mengarahkan dirinya untuk berkunjung dan silaturahmi dengan Kepala DPMPTSP yang tentunya berkaitan dengan proses perijinan.
Yulius juga mengakui, atas keterbukaan dan transparansi yang dipaparkan oleh Kepala DPMPTSP Kabupaten Indramayu. Salah satunya akan mempermudah bahkan membantu proses perijinan yang bakal ditempuhnya.
“Baru kali ini saya mendapatkan penghormatan yang sangat baik. Silaturahmi ini bisa diterima baik oleh Ibu Bupati, Pak Sekda juga Kepala DPMPTSP Pak Ahmad Syadali,”paparnya.
Pertemuan silaturahmi ini Yulius berharap dapat dijadikan pintu bagi semua investor yang akan masuk ke Indramayu. Pihaknya meyakini lahan di Indramayu sangat bagus untuk para investor dalam mengembangkan usahanya.
“Kami optimis dan siap akan menggandeng rekan rekan sesama investor untuk membuka lahan dan membangun demi kepentingan Pemkab dan masyarakat Indramayu,”tutup Yulius.
