INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Anggota Komisi V DPR RI, Daniel Mutaqien Syafiuddin (DMS), sambangi ratusan petani Desa Langut, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Selasa (2/4/2019). Dalam agenda kunjungan kerja bersama masyarakat petani itu, DMS disuguhi persoalan klasik yang dihadapi para petani, agar ditemukan solusi persoalan, terutama menyangkut distribusi air dan kondisi saluran irigasi yang kurang menunjang produktivitas pertanian.
Sanadi (41) salah seorang petani setempat menuturkan, kondisi saluran irigasi dan masalah distribusi air untuk kebutuhan lahan pertanian pada saat musim kemarau, belum mendapat perhatian dari pemerintah. Sehingga jika musim tanam gadu tiba, kondisi lahan pertanian di desa tersebut, selaku mengalami gagal panen.
“Disini itu pak masalahnya di saluran irigasi dan distribusi airnya, yang selalu kurang saat musim kemarau jadi hasil panennya kurang maksimal,” ujar Sanadi dihadapan Daniel.
Senada, Wandi(38) petani setempat m ngungkapka , selain masalah distribusi air, pada saat musim penghujan tiba, kondisi lahan pertanian tetap terdapat kendala, karena saluran pembuangan airnya sangat terbatas, sehingga dapat merendam tanaman padi dan mengakibatkan para petani gagal tanam.
“Kalau pas musim hujan, airnya juga kelebihan enggak bisa keluar jadi merendam tanaman padi yang baru tanam, jadi ya gagal tanamnya tuh,” keluh Wandi dihadapan Politisi Golkar ini.
Mendengar keluhan tersebut, Anggota Komisi V DPR RI, Daniel Muttaqien Syafiudin langsung menanggapi semua keluhan petani dan berjanji akan meminta kepada pihak-pihak terkait untuk bisa merealisasikan keluhan para petani yang menjadi permasalahan setiap tahunnya.
“Terima kasih masukannya bagus-bagus sudah saya catat, untuk menjawabnya akan saya kordinasikan dengan pihak terkait yang berwenang untuk menyelesaikan masalah para petani Indramayu,” ungkap Daniel.
Saat Daniel menyapa dan berdialog mendengar keluhan serta aspirasi yang menjadi problematika para petani, mendapat antusia dari peserta. Bahkan dengan santai, Daniel menyapa dan memperkenalkan dirinya yang saat ini masih menjadi anggota DPR RI Komisi V membidangi Perhubungan, Pekerjaan Umum dan Kementrian Desa.
“Kunjungan kerja ini sangat penting, untuk mendengar aspirasi langsung dari masyarakat mengenai keluhan dan keinginan khususnya dalam peningkatan kesejahteraan petani,” tutur Daniel.
Seperti diketahui, Kabupaten Indramayu merupakan daerah penghasil padi terbesar di Jawa Barat, sehingga keberadaanya menjadi perhatian khusus pemerintah pusat dalam menjawab keluhan-keluhan petani, agar para petani dapat sejahtera dalam mewujudkan program peningkatan produksi pangan nasional.
Sosok DMS, sudah banyak memberikan kontribusi untuk memperbaiki irigasi pertanian melalui program-program Kementerian yang ia berikan kepada masyarakat petani di wilayah Kabupaten Indramayu dan Cirebon sebagai daerah konstituen selama menjabat sebagai wakil rakyat di Senayan.
