SUKRA, (Fokuspantura.com),- Warga Desa Sumuradem dan Sumuradem Timur Kecamatan Sukra Kabupaten Indramayu, Selasa (16/2/2020) dikejutkan dengan genangan air. Pasalnya hujan deras yang mengguyur mulai pukul 02.30 dini hari telah menggenangi puluhan rumah warga.
“Saya kaget begitu keluar rumah air sudah menggenangi pelataran dan naik ke teras rumah, ” ujar salah seorang warga Desa Sumuradem Timur, Faizin, ketika ditemui dikediamannya.
Faizin mengatakan, hujan deras mulai pukul 02.30 wib dan dalam kurun waktu 2 jam, air sudah naik ke teras bahkan telah menggenangi beberapa rumah yang ada disekitarnya, lebih parah lagi di Blok Kalen Tengah Desa Sumuradem, permukaan air sudah sepinggang orang dewasa.
“Jika hingga sore hari hujan tidak juga redah dengan intensitas curah hujan tinggi maka dimungkinkan ratusan rumah akan terendam, ” terangnya.
Dia berharap, pemerintah melalui intstitusi terkait agar segera melakukan monitoring terhadap situasi banjir yang mengancam wilayah Sumuradem dan Sumuradem Timur, karena penyebab banjir tersebut bukan hanya akibat curah hujan di wilayah setempat saja melainkan aliran air dari hulu yakni wilayah Kecamatan Anjatan, adapun saat ini masyarakat dalam situasi waspada dan warga yang rumahnya terendam belum ada yang mengungsi karena masih berharap hujan redah dan air akan surut.
“Kami berharap pihak pemerintah segera melakukan monitoring terhadap warga terdampak banjir di wilayah Sumuraden dan Sumuradem Timur,” imbuhnya.
Pantauan Fokuspantur.com, intensitas curah hujan yang cukup tinggi yang terjadi di Kecamatan Sukra dan Anjatan, menjadi ancaman banjir bukan hanya di kedua desa tersebut melainkan menjadi ancaman pula beberapa wilayah lainnya di Kecamatan Sukra