KANDANGHAUR,(Fokuspantura.com),- Bupati Indramayu Supendi, bersama Kapolres Indramayu Ajun Komisaris Besar M Yoris M.Y Marzuki, beserta Komandan Kodim 0616/Indramayu Letnan Kolonel Kav Agung Nur Cahyono meresmikan Pos Pengamanan Tiga Pilar Sanika Satyawada 2000 di perbatasan Desa Parean Girang dan Desa Bulak Kecamatan Kandanghaur, Selasa (16/7/2019). Peresmian bangunan tersebut diharapkan bisa mencegah aksi tawuran di tengah masyarakat, mengingat wilayah tersebut masuk dalam zona merah konflik antar kelompok masyarakat yang terprovokasi melakukan aksi tawuran.
Bupati Indramayu Supendi mengaku, jika wilayah tersebut kerap terjadi tawuran antar warga. Kondisi ini bahkan telah terjadi sejak dirinya menjadi Camat Kandanghaur pada 1993-1998. Namun setelah diresmikannya Pos Pengamanan Tiga Pilar Sanika Satyawada 2000, diharapkan konflik tersebut dapat diakhiri. Ia mengajak masyarakat untuk hidup rukun bergandeng tangan dan melakukan berbagai kegiatan positif di pos tiga pilar tersebut.
“Mudah-mudahan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. Posko tersebut akan dijadikan model untuk wilayah lain,” tuturnya.
Kapolres Indramayu Ajun Komisaris Besar Yoris Marzuki, mengatakan setiap tahunnya kasus konflik antar kelompok masyarakat selalu saja terjadi di wilayah tersebut. Terakhir kasus tawuran terjadi pada perayaan Idul Fitri belum lama ini yang menyebabkan satu orang korban meregang nyawa. Atas kondisi yang tak kunjung ada solusi itu, maka pemerintah daerah, TNI dan Polri mendirikan pos pengamanan tiga pilar dengan tujuan utamanya untuk menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah tersebut.
“Dengan adanya posko ini, maka diharapkan masyarakat bisa terayomi dengan baik. Kita semua berharap, tawuran bisa menghilang dari tengah-tengah masyarakat,” tuturnya.
Ia menjelaskan, Pos Tiga Pilar ini akan menjadi pusat kegiatan Satpol PP, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas. Para petugas tersebut akan menjaga dan mengawal perkembangan situasi di wilayah, serta melakukan berbagai upaya pencegahan dan pendekatan untuk menekan terjadinya konflik. Solusi tersebut pun rencananya akan diterapkan di wilayah-wilayah lainnya. Pembangunan Pos Tiga Pilar ini, untuk pertama kalinya dibangun di Indramayu dan belum ada pos sejenis yang dibangun di wilayah Polda Jawa Barat.
Selain membangun posko, sebelumnya Pemda, TNI dan Polri, serta masyarakat stempat bersama-sama melakukan normalisasi Sungai Kaligawe yang berada membelah desa mereka dalam rangka HUT Bhayangkara ke-73 tahun 2019. Melalui operasi bersih ini, maka diharapkan masyarakat dapat menjaga kerukunan dimulai dengan bersama-sama menjaga kebersihan lingkungannya.
