KANDANGHAUR, (Fokuspantura.com),- Rasa keingin tahuan yang cukup tinggi tentang proses jual beli ikan hasil tangkapan nelayan dengan para bakul ikan, mendorong Dedi Mulyadi (DM) untuk ikut serta sebagai salah satu peserta lelang ikan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Mina Bahari Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Senin (26/3/2018).
Kegiatan itu dilakukannya sekaligus mengisi acara blusukan di perkampungan nelayan sebagai bagian dari agenda kegiatan kampanye pada Pilgub Jabar, selaku Cawabup yang berpasangan dengan artis senior yang masih menjabat selaku Wakil Gubernur Jabar, Deddi Mizwar.
Acara blusukan sebagai teknis pendekatan kepada masyarakat tanpa melalui pengkodisian sebelumnya dinilai sangat tepat, sebab dengan begitu calon pemimpin dapat mengetahui kondisi masyarakat secara nyata tanpa ada sesuatu yang harus dipersiapkan oleh pihak dari lokasi yang didatangi.
Menurut Dedi, kondisi lingkungan nelayan baik dari permasala akses menuju TPI perlu dilakukan perbaikan termasuk lingkungan pemukiman ditambah lagi pembenahan di segala sektor seperti, pendidikan dan kesehatan yang pada akhirnya akan mendorong pada derajat kesejahteraan masyarakat.
“Untuk akses masuk TPI sepertinya perlu dilakukan pelebaran untuk mempermudah transportasi warga setempat maupun yang berkepentingan dengan TPI,” kata Dedi.
Mengenai pendidikan, lanjut Dedi, perlu dilakukan pengembangan disiplin ilmu yang berorientasi pada program yang berkaitan dengan permasalahan perikanan dan juga kelautan, dimana lembaga pendidikan yang sudah ada memberikan materi tentang teknik menangkap ikan dan juga cara pengolahannya, atau bila perlu mendirikan lembaga pendidikan khusus tentang kelautan.
“Anak – anak perlu diberikan pengetahuan tentang kelautan dan juga pengolahan hasil laut sejak dini, sehingga akan membentuk generasi nelayan yang handal, dengan begitu derajat ekonomi akan meningkat,” ujarnya.
Dedi juga mengatakan, lingkungan nelayan perlu dilakukan penataan yang baik termasuk menciptakan TPI yang bersih serta nyaman dengan model wisata bahari sehingga akan menarik minat pengunjung, seperti halnya yang dilakukan negara-negara maju.
“Di Jepang TPI sudah dijadikan sebagai obyek wisata, untuk itu kita perlu melakukan pembenahan mulai dari tata lingkungan nelayan termasuk membangun TPI yang memadai,” teranya.
Ketua KUD Mina Bahari, H. Asmudi, mengakui, kehadiran Dedi secara spontanitas, sedikit mengejutkan warga, karena tidak ada informasi sebelumnya tentang rencana kunjungan Cawagub tersebut.
“Kami tidak tahu kalau hari ini akan ada kunjungan Cawagub Dedi Mulyadi di TPI Eretan Kulon dan agar lebih dekat lagi dengan para nelayan dia ikut lelang beserta para bakul ikan,” ungkapnya.
