PATROL,(Fokuspantura.com),– Menghadapi musim tanam gadu 2017, pemerintah kembali menggulirkan bantuan bibit bersubsidi. Bantuan dimaksudkan untuk meminimalisir biaya produksi pertanian khususnya tanaman pangan khususnya padi. Adapun jumlah bibit yang didistribusikan disesuaikan dengan Calon Petani Calon Lokasi (CPCL) atau berdasarkan luas hamparan lahan yang diajukan.
Kepala UPT Pertanian Kecamatan Sukra dan Patrol, Subagjo, menyatakan hal itu ketika menyerahkan bantuan bibit bersubsidi kepada Ketua KTNA Kecamatan Patrol, Sukandi, didampingi Sekretaris BPP Patrol, Warman dan Petugas Penyuluh Lapangan, Ayip, serta Petugas POPT Kecamatan Patrol, Abdullah, di Sekertariat KTNA Kecamatan Patrol, Selasa (30/5/2017).
Dikatakannya, jumlah bantuan bibit bersubsidi disesuaikan dengan CPCL yaitu sebanyak 2.925 hektar untuk Kecamatan Patrol dan 3.395 hektar Kecamatan Sukra, dengan jumlah bantuan 25 kilogram per hektar. Sedangkan biaya yang dibebankan oleh penerima bantuan adalah sebesar Rp. 2.500 untuk tiap kilogram bibit padi atau Rp. 12.500 untuk tiap kantong bibit dengan bobot 5 kilogram.
“Selain untuk mengurangi biaya produksi bantuan ini pula sebagai upaya mewujudkan program ketahanan pangan nasional.”, ujarnya.
Ketua KTNA Kecamatan Patrol, Sukandi, juga selaku penerima bantuan, mengatakan, pendistribusian bibit bersubsidi di wilayah Kecamatan Patrol diberikan langsung kepada petani melalui kelompok taninya masing-masing.
Adapun jumlah bibit yang diterima di kecamatannya sebanyak 73.125 kilogram dengan varietas mekongga untuk tujuh desa. Meknisme pembayaran sesuai jumlah bibit yang diterima dan diserahkan kepada pihak penyedia yakni PT Shang Hiang Sri.
“Bibit tersebut didistribusikan secara bertahap kepada masing-masing poktan untuk disalurkan kepada anggotanya dan dengan adanya bihit bersubsidi setidaknya akan menekan sebagian biaya operasional petani untuk menuju swasembada pangan, dengan target produksi sesuai harapan petani.”, ungkapnya. (R.Cahyadi/Ihsan)