INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Kondisi ruas jalan Propinsi di wilayah Kabupaten Indramayu yakni akses jalan Jatibarang – Pekandangan, mendapat keluhan dari masyarakat dan para pengguna jalan. Pasalnya kondisi ruas jalan tersebut harus dilakukan peninggian, mengingat sering terjadi banjir saat irigasi Sindupraja meluap.
Anggota DPRD Propinsi Jawa Barat, Kasan Basari, mengungkapkan, keberadaan ruas jalan propinsi Jatibarang – Pekandangan persisnya di Desa Jatisawit, Kecamatan Jatibangan, Kabupaten Indramayu Jawa Barat, selalu menjadi bahan keluhan masyarakat saat dirinya melakukan kunjungan kerja di Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar 12.
Menurutnya, hampir setiap minggu ruas jalan tersebut selalu tergenang air. Apalagi disaat cuaca hujan, menyebabkan pengguna kendaraan baik roda dua maupun roda empat harus berhati – hati. Bahkan bukan hanya itu, pihaknya mendesak Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Propinsi Jawa Barat, agar dapat meninjau kondisi jalan tersebut agar dilakukan langkah – langkah strategis.
“Kami mendorong Dinas Bina Marga Propinsi agar bias turun ke Indramayu untuk mencari solusi kondisi ruas jalan Jatibarang – Pekandangan yang sangat mengkhawatirkan pengguna jalan,” tuturnya.
Kasan mengaku sering disampaikan dalam kegiatan DPRD terkait kondisi ruas jalan yang menjadi alternatif lewat dirinya saat pulang dari Bandung. Sehingga ini menjadi attensi dirinya untuk diperjuangkan.
Sementara itu, Kepala DBMPR Jabar, Bambang Tirtoyulianto mengatakan, pada tahun 2023 ini, pihaknya mengalokasi anggaran untuk perbaikan jalan sebesar Rp1,1 triliun. Anggaran tersebut tidak hanya focus pada akses jalan, melainkan seluruh bidang Bina Marga, tata ruang, hingga jasa konstruksi di aset-aset milik Pemprov Jabar.
“Memang secara kumulatif itu kita mendapatkan anggaran di Bina Marga dan Tata Ruang, dan itu totalnya sekitar Rp1,1 Triliun,” ujarnya kepada awak media.
Ia menjelaskan, dari anggaran ini akan dialokasikan Rp600 miliar untuk melakukan perbaikan jalan. Nantinya, beberapa jalan provinsi yang ada di 27 kabupaten dan kota akan dibenahi dan dibuat bagus.
“Angka pastinya (dalam perbaikan jalan) itu saya lupa. Tapi yang pasti, sekitar 360 kilometer (km) itu akan kita tangani (ditahun ini) se- Jabar,” ungkapnya.