Fokus NewsFokus PanturaKekeruhan Tinggi Distribusi Air Bersih Perumdam Tirta Darma Ayu Tak Maksimal

Kekeruhan Tinggi Distribusi Air Bersih Perumdam Tirta Darma Ayu Tak Maksimal

INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Permasalahan air bersih yang bersumber dari pengelolahan Perusahaan Umum Daerah Air Minum ( Perumdam) Tirta Drama Ayu (TDA) atau yang sebelumnya dikenal dengan sebutan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Darma Ayu, beberapa hari belakangan ini tengah dipergunjingkan warga sebagai konsumen. Pasalnya selain keruh, air yang mengalir relatif kecil bahkan untuk beberapa hari tidak mengalir.
 
“Hampir satu bulan air tidak ngocor, kalupun ngocor sangat kecil,” ujar salah satu warga Blok Tanjungpura Desa Ujunggebang Kecamatan Sukra, Dawin, dikediamannya beberapa hari lalu.
 
Menanggapi permasalahan tersebut, Dirut Perumdam TDA, Ady Setiawan, melalui Kepala Cabang Prumdam TDA  Anjatan, Deni Hendrias, diruang kerjanya, Senin (9/5/2022), mengatakan, curah hujan yang turun di wilayah hulu dengan intensitas cukup tinggi, menggiring material tanah dari pegunungan sehingga memicu peningkatan sedimentasi pada saluran induk  pengambilan air baku pada  Instalasi Pengelolahan Air (IPA) Salamdarma, dengan tingkat kekeruhan mencapai 16.000 Nephelometric Turbidity Unit (NTU), akibatnya produksi air bersih hanya terserap 20 – 30 persen, sedangkan sisanya adalah limbah berupa lumpur.
 
” Tingkat kekeruhan air mencapai 16.000 NTU  sehingga hanya dapat menghasilkan produksi air bersih sekitar 20 – 30 persen saja, selebihnya lumpur,” ungkapnya.
 
Deni juga mengatakan, dengan kekeruhan tersebut, pihaknya harus mengeluarkan cost yang tinggi untuk biaya pengolahan air, meski begitu tingkat produski air bersih tetap rendah, sebab jik dibuat perbandingan untuk kekeruhan diangka 3.000 – 4.000 NTU saja proses produksi mengalami kesulitan, apalagi saat ini mencapai angka 16.000 NTU, atas kondisi itu air hanya dapat terdistribusi dalam tekanan rendah, termasuk untuk wilayah TPI Tanjungpura Desa Ujunggebang.
 
“Kami cek pipa distribusi di area TPI Ujunggebang, air ada hanya dalam tekanan rendah, sehingga tidak bisa naik pada ketinggian 0,5 – 1 meter atau permukaan bak mandi,” terangnya.
 
Terpisah, Kepala Desa Ujunggebang, Dedi Gunawan, mengatakan, beberapa hari belakangan ini air PDAM tidak mengalir, sehingga menyulitkan warga untuk pemenuhan kebutuhan air bersih dan guna mengantisipasi permasalahan tersebut untuk sementara warga memanfaatkan sarana air bersih yang ada dilingkungan tempat tinggal baik yang kepemilikan pribadi maupun yang disediakan melalui sarana air bersih dari program pengadaan air bersih bantuan CSR PLTU.
 
“Kami berharap pihak PDAM segera mengambil langkah serius, guna melakukan pembenahan pelayanan air bersih kepada masyarakat,” tandasnya.
ads

Baca Juga
Related

Bupati Tegal Ajak Masyarakat Tekan Penyebaran Covid – 19

SLAWI,(Fokuspantura.com),- Bupati Tegal Umi Azizah, didampingi Kepala Dinas Kesehatan,...

Pilkada Indramayu 2024, Kirab Wiralodra Belum Tentukan Sikap Dukungan Cabup dan Cawabup

INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),-   Koalisi Rakyat Indramayu Bersatu (KIRAB) yang...

Sidang Perdana Kasus Suap Bupati Indramayu Nonaktif Digelar

BANDUNG,(Fokuspantura.com),- Pengadilan Negeri Kelas 1A Khusus Bandung, dijadwalkan akan...

Pansus 1 DPRD Soroti PD BWI Diakuisisi

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com) Laporan hasil kerja Pansus 1 DPRD Indramayu dalam...
- Advertisement -

FokusUpdate

Popular

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu
Verified by MonsterInsights