INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Tidak adanya Kantor Pos di Wilayah Kecamatan Krangkeng Kabupaten Indramayu, penyaluran program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) / Bantuan Sosial Tunai (BST) tetap dilakukan sesuai jadwal yang telah ditentukan. 

 

Penyaluran BST di wilayah Kecamatan Krangkeng ini, dilakukan oleh Pembantu petugas pos yang dipercaya oleh pihak kantor Pos wilayah Kecamatan Karangampel. 

 

Petugas pos tersebut telah menyalurkan program BST selama empat hari sejak Jumat, (25/02/2022) hingga Senin, (28/02/2022).

 

Pembantu petugas Pos, Casam mengatakan, sebanyak 15 petugas pembantu pos menyalurkan BST kepada penerima sejak Jumat kemarin. Adapun jumlah total KPM di gelombang pertama dari 11 desa sebanyak 5.934 orang. Dari total tersebut, dana BST di Wilayah Kecamatan Krangkeng sudah terserap 90 persen lebih.

 

“Kami lakukan penyaluran sesuai dengan himbauan dari pihak kantor pos, yakni menyerahkan 600 ribu cash tidak dipotong dan tidak boleh ada kerjasama dengan e-warung. Sehingga, ketika ada e-warung di lokasi penyaluran BST untuk menawarkan barang sembako, saya tolak,” tegasnya.

 

Lanjut Casam, sebelum di lakukan penyaluran, pihaknya juga menyampaikan kepada para penerima terkait dengan nominal uang yang diterima KPM dan untuk dibelikan Sembako di warung mana saja.

 

“Amanat dari pihak posnya seperti itu, maka kami sampaikan,” katanya.

 

Untuk menghindari kerumunan, dan tetap menjaga prokes, pihaknya membagi jadwal waktu dan tempat bagi penerima di 11 desa yang ada di wilayah Kecamatan Krangkeng.

 

“Kita bagi jadwal mas, hari pertama itu untuk masyarakat Desa Dukuh Jati, Desa Luwung Gesik dan Desa Krangkeng. Sedangkan di hari kedua, Desa Srengseng, Desa Tanjakan dan Desa Kedungwungu. Sementara di hari ketiga, disalurkan untuk masyarakat penerima dari Desa Singakerta, Desa Kalianyar dan Desa Tegal Mulya, dan hari keempat untuk Desa Kapringandan Desa Purwajaya,” jelasnya.