INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Badan Keuangan Dearah (BKD) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, telah menyelamatkan potensi aset daerah yang berhasil ditemukan sebesar Rp 159.776.855.568,00. Besaran angka penyelamatan aset daerah tersebut berdasarkan hasil Inventarisasi Lacak Aset Daerah yang telah dilaksanakan pada tanggal 14 april 2021 sampai dengan 29 april 2021 kemarin,melalui luncuran program Unggulan Visi Indramayu Bermartabat kepemimpinan Bupati Indramayu Nina Agustina dan Wakil Bupati Lucky Hakim dalam mengevaluasi kondisi nyata barang milik daerah yang berada pada tiap-tiap Perangkat Daerah.
Plt Kabid Pengelolaan Aset BKD Indramayu, Maulana Malik, mengungkapkan, selama proses penelusuran aset daerah yang merupakan tindak lanjut dari 10 program Unggulan Bupati Indramayu Nina Agustina, pihaknya telah berhasil menemukan beberpa aset daerah yang sebelumnya menjadi catatan penting untuk ditindak lanjuti.
Menurutnya, dari capaian dan tindak lanjut yang sudah diselesaikan diantaranya penertiban kendaraan dari penguasaan pihak lain berupa 1 unit kendaraan Honda CRV tahun 2015 nomor polisi E 1792 P dengan nilai perolehan Rp. 397.790.001.00.
“Belum lama berhasil diselamatkan aset kembali 1 unit kendaraan roda empat,” tuturnya kepada Fokuspantura.com belum lama ini.
Disamping itu, pihaknya telah melakukan penelusuran 79 buku sertifikat dari hasil temuan Badan Pemerikasaan Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Jawa Barat atas Laporan Pemerintah Kabupaten Indramayu Tahun Anggaran 2020.
“Sudah diselesaikan dan ditemukan sebanyak 77 buku sertifikat, senilai Rp35.889.961.364.00 dan sisa sebanyak 2 buku setifikat yang belum diidentifikasi dan masih dalam proses penelusuran,” tuturnya.
Ia juga telah melakukan pengamanan Aset Tanah berupa pensertifikatan yang terbit sebanyak 51 bidang pada tahun 2021 senilai Rp. 123.489.104.203.00. termasuk melakukan revisi perjanjian pinjam pakai untuk kendaraan yang telah kadaluarsa sudah diperbaharui.
“Kami masih optimis dan terus menggali potensi penyelamatan aset dari Program Lacak Aset Daerah ini, termasuk tambahan hasil penelusuran yang terus kami kejar,” pungkasnya.