banner 728x250

Ketua DPC Gerindra Indramayu Ancam Lapor Polisi Terkait SK Partai Palsu

banner 120x600

Simak Ucapan Selamat untuk Bupati Indramayu Nina Agustia :

{youtube}–30FGBwkN0|500|250|1{/youtube}

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Ketua DPC Partai Gerindra, Kabupaten Indramayu Kasan Basari, mengaku geram atas beredarnya Surat Keputusan (SK) susunan Jajaran Kepengurusan ditingkat DPC yang baru, terlebih tercantum nama dan tanda tangan Ketua Dewan Pembina / Ketua Umum Prabowo Subianto dan H. Ahmad Muzani selaku Sekretaris.

“Ini benar-benar keterlaluan, siapun personilnya yang sudah buat onar terkait SK bodong ini, maka dia harus bertanggungjawab,”katanya dalam Jumpa Pers, di Sekretariat DPC Gerindra Jalan Soekarno Hatta, Indramayu, Rabu (214/2/2021).

Jumpa Pers yang dihadiri unsur Pimpinan DPC Partai Gerindra Indramayu, Kasan menegaskan, pihaknya tidak akan tinggal diam. Ia akan segera melaporkan kepada pihak kepolisian terkait beredarnya SK bodong tersebut agar oknumnya bisa segera ditangkap.

“Kami akan segera melaporkan kasus ini. Dengan bukti – bukti kuat salah satunya SK palsu yang sudah beredar yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggungjawab,”tegasnya.

Ditegaskannya juga, terkait SK palsu yang sudah mencatut nama Ketua DPP Partai Gerindra dibubuhi tanda tangan terbitan pada tanggal 15 Februari 2021 itu adalah SK palsu dan tidak dibenarkan adanya perubahan atau pergantian kepengurusan di tingkat DPC.

Dirinya memastikan, bahwa untuk kepemimpinan DPC Partai Gerindra Kabupaten Indramayu sampai saat ini masih belum ada pergantian dan masih dijabat oleh dirinya sebagai ketua.

“Sejatinya saya sampaikan di depan teman-teman media, bahwa untuk posisi Ketua DPC Partai Gerindra Indramayu masih dijabat oleh saya. Belum ada pergantian atau perubahan kepengurusan ditingkat DPC,”imbuhnya.

Diakuinya, bahwa seringkali ia menerima laporan dari jajaran kepengurusan terkait beredarnya SK palsu. Awalnya dia tidak meyakini, namun setelah ramai beredar di medsos ia pun segera menyikapinya dan konsultasi langsung dengan pimpinan partai di Provinsi Jawa Barat.

Ia menegaskan, pada saat dirinya konfirmasi ditingkat kepengurusan Jawa Barat, dijelaskannya bahwa SK tersebut adalah SK palsu, dengan ditegaskan melalui surat nomor: 02-002/A/DPD-GERINDRA-JABAR/2021 yang ditandatangani per 23 Februari 2021.

Dalam surat tersebut dijelaskan, bahwa SK tersebut adalah palsu dari oknum yang tidak bertanggung jawab dengan memalsukan tanda tangan Ketua Dewan Pembina/Ketua Umum serta sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra.

DPD Partai Gerindra Provinsi Jawa Barat juga menugaskan Kasan Basari untuk menelusuri pembuat surat palsu tersebut serta menindak tegas pelaku sesuai perundang-undangan yang berlaku.

“Saya diperintahkan untuk segera menelusuri atas beredarnya SK palsu tersebut, dan tindak tegas pelakunya sesuai dengan perundang – undangan,”ujarnya.

Diakuinya, dalam penerbitan SK tersebut, diketahui banyak kejanggalan, baik dari corak kertas, tersusunnya struktur nama nama Dewan Pembina, termasuk tanda tangan palsu Pimpinan DPP.

“karena ini sudah merusak nama baik dan juga citra kepartaian dirinya bersama pengurus DPC akan melaporkan,”katanya.

Terpisah, Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Indramayu, Ali Akbar menyayangkan atas ulah oknum yang tidak bertanggung jawab ini. Dirinya menghimbau kepada kader Partai Gerindra agar tidak terpengaruh atas informasi yang tidak benar.

“Saya turut menghimbau kepada semua kader agar tidak tersulut atau terpengaruh atas beredarnya SK palsu ini.  Ini sudah jelas – jelas ada oknum yang ingin merusak tatanan kepartaian di tingkat DPC.

ia juga membenarkan, bahwa Ketua DPC Partai Gerindra Indramayu sampai saat ini masih di pimpin oleh Kasan Basari dan belum ada pergantian apalagi perubahan struktural di tingkat DPC.

“Saya sebut saja, oknum yang sudah merusak citra kepartaian ini benar-benar sudah eror pemikirannya. Entah ada misi apa, hingga sudah berani memalsukan SK terlebih tersusun jajaran nama-nama dikepengurusan DPC baik dari ketua hingga ke jajaran dewan pembina,”katanya. 

Seperti diketahui, media sosial belakangan ramai dengan postingan SK Kepengurusan Partai Gerindra Kabupaten Indramayu. Dalam isi surat yang ditandatangani Ketua Umum Prabowo Subianto tersebut diduga palsu dan dimanfaatkan olek oknum yang tidak bertanggung jawab.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu