EdukasiBesok, Ribuan Honorer Indramayu Mogok Kerja

Besok, Ribuan Honorer Indramayu Mogok Kerja

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Ribuan honorer yang tergabung dalam Forum Komunikasi Honorer Indonesia (FKHI) Kabupaten Indramayu, bakal menggelar aksi mogok kerja nasional selama 14 hari kedepan. Upaya itu dilakukan sebagai bentuk protes atas tuntutan aspirasi ratusan ribu honorer nasibnya belum jelas atas sikap pemerintah yang belum mengangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil(CPNS).
 
Aksi mogok nasional yang mulai berlangsung Senin(15/10/2018) besok itu, dilakukan  berdasarkan turunan Surat DPP FPHI nomor 025/FPHI/IX/2018 tentang pemberitahuan aksi mogok mengajar atau bekerja disampaikan kepada Kepolisian Republik Indonesa bagian Badan Intelkam dan Komnas HAM RI selanjutnya diteruskan kepada forum honorer di daerah agar surat tersebut disampaikan kepada kepala daerah, dinas terkait dan pihak instansi atau  kepala sekolah dimana honorer berada.
 
Pantauan di beberapa sekolah dasar, keseriusan para honorer di Kabupaten Indramayu untuk melakukan aksi mogok kerja diawali dengan pemasangan spanduk di setiap sekolah sebagai bentuk protes atas sikap pemerintah yang belum mengakomodir keinginan para honorer.
 
Melalui surat Forum Komunikasi Honorer Indramayu nomor 025/B/FKHI/IMY/2018 tentang Pemberitahuan Aksi Mogok Kerja disampaikan kepada kordinator Honorer Kecamatan se-Kabupaten Indramayu, dipandang perlu dapat diteruskan sebagai bentuk pemberitahuan atas tuntutan disahkannya Revisi UU ASN dan UMK Regional Kabupaten agar segera diterima oleh pemerintah.
 
“Mulai Senin besok, kami honorer akan menggelar aksi mogok kerja dan tidak beraktifitas di sekolah selama 14 hari kedepan,” ungkap salah satu Honorer Nana Sugiana kepada Fokuspantura.com, Minggu(14/10/2018).
 
Ia meminta kepada seluruh honorer di Kabupaten Indramayu agar dapat mendukung aksi tersebut dengan sebaik-baiknya. Hal itu sebagaimana tertuang dalam kesepakatan bersama dalam rapat yang dilakukan pada tanggal 11 Oktober 2018 lalu sebagai bentuk soliditas pergerakan tuntutan atas nasib yang dialami honorer saat ini sering dengan proses rekruitmen CPNS oleh pemerintah yang dinilai sangat merugikan honorer dimana selama ini lebih dari 10 tahun bekerja untuk mencerdaskan anak bangsa sebai tenaga pengajar.
 
“Aksi ini akan terus dilakukan selama 2 Minggu sampai tuntutan dipenuhi oleh pemerintah pusat,”tuturnya.
 
Ia juga sudah mengirimkan surat dukungan kepada Pemkab Indramayu agar dapat memberikan rekomendasi dukungan kepada sekitar empat ribu honorer di Kabupaten Indramayu untuk disampaikan kepada pemerintah pusat atas aksi yang akan dilaksanakan.
 
Sementara itu beredar informasi pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu telah mengirim surat yang berisi agar seluruh kepala sekolah di Kabupaten Indramayu memantau aksi yang akan dilakukan para honorer dengan beberapa catatan sebagaimana dalam isi informasi dibawah ini.
 
Kepada yth.Seluruh Kepala SD di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu. Berkenaan dengan surat edaran dari Front Pembela Honorer Indonesia (FPHI) nomor: 025/FPHI/IX/2018 tertanggal 30 Oktober 2018 tentang : Pemberitahuan Mogok Mengajar/Bekerja  terhitung 15 s.d 31 Oktober 2018. 
1. Agar berkoordinasi dengan pengawas binaan masing – masing dan mendata semua guru yang melakukan aksi tersebut, 
2. memastikan di lingkungan sekolah tetap kondusif, 
3. Memastikan bahwa KBM tetap berjalan dengan lancar.
Terima kasih.
(Kasi PTK SD)
 
Demikian untuk menjadi maklum.
 
ads

Baca Juga
Related

Komisi III Serius Laporkan Security PT.Badak

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Anggota Komisi 3 DPRD Indramayu, H.Sirojudin sudah bulat...

Program PISEW 2022 di Desa Tanjungsari Berdampak Positif Bagi Masyarakat

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Masyarakat petani di Desa Tanjungsari Kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu,...

SMKN 1 Sukra Dirikan Mushola Almas

INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Civitas akademik SMKN 1 Sukra terus mendorong...

Mengenal Arsitektur Masjid Islamic Center Indramayu

Masyarakat Kabupaten Indramayu telah bangga dengan kemegahan Islamic Center...
- Advertisement -

FokusUpdate

Popular

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu