INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Momentum Hari Pers Nasional (HPN) yang dirayakan setiap bulan Februari, telah dimanfaatkan oleh Persatuan Wartawan Indonesia  (PWI) Kabupaten Indramayu untuk berbagi antar sesama lewat kegiatan bakti sosial dan pengobatan gratis, untuk warga Blok Badak, Desa Mundakjaya, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu, Senin(25/2/2019) kemarin.

Gelaran acara PWI Indramayu kerja sama dengan RSUD Indramayu dan Alfamart itu mendapat antuasian dari ratusan masyarakat setempat. Selain menerima pengobatan gratis dari petugas RSUD Indramayu dan Puskesmas Cikedung,  warga yang menjadi peserta juga menerima bingkisan paket sembako dari Alfamart.

Ketua PWI Perwakilan Indramayu, Agung Nugroho, menjelaskan, kegiatan baksos dan pengoban gratis itu merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Hari Pers Nasional  (HPN) Tahun 2019. Beberapa kegiatan yang sudah dilaksanakan diantaranya Press Tour One Day bersama PDAM Tirta Darma Ayu Indramayu dan PLTU Indramayu.

”Ini bentuk kepedulian PWI terhadap masyarakat. Pemeriksaan kesehatan ini diberikan secara gratis,” ujar Agung.

Puncak acara HPN tahun 2019, kata Agung akan dilaksanakan Malam Anugerah PWI pada Kamis malam Jum’at lusa di Gedung Sugra Indramayu dengan sederetan dan kemasan acara spektakuler.

Terpisah, Perwakilan Alfamart, Eko, mengatakan, paket sembako itu merupakan bagian dari CSR Alfamart untuk masyarakat yang membutuhkan sebagai bentuk kontribusi  Alfamart pada kegiatan HPN tahun 2019 yang diselenggarakan oleh PWI Kabupaten Indramayu.

”Semoga bisa bermanfaat,” kata Eko.

Bagian Umum RSUD Indramayu, Cahyandi, menjelaskan, dalam kegiatan itu, pihaknya menyediakan dua orang  dokter dan empat perawat. Ditambah lagi sejumlah petugas medis dari Puskesmas Cikedung.

”Bagi yang membutuhkan pemeriksaan lanjutan, silakan datang ke puskesmas atau RSUD Indramayu,” tutur Cahyandi.

Ia mengungkapkan, RSUD Indramayu saat ini sudah semakin berkembang dan dilengkapi berbagai fasilitas kesehatan. Bahkan, dalam waktu dekat, akan dibuka layanan VVIP.

Sementara itu, Camat Cikedung, Hendy Yohendi melalui Mantri Polisi Kecamatan Cikedung, Kartiwa, menyampaikan terima kasih kepada PWI Indramayu bersama RSUD Indramayu dan Alfamart, yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut.

”Silahkan warga manfaatkan kegiatan ini. Mudah-mudahan tetap sehat,” tandas Kartiwa.

PolitikFokus ParlemenOno Surono; Pernyataan Ketua KPL Mina Sumitra Menyesatkan

Ono Surono; Pernyataan Ketua KPL Mina Sumitra Menyesatkan

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Pernyataan terbuka Ketua KPL Mina Sumitra bahwa selama ini pemerintah belum memberikan perhatian khusus kepada masyarakat nelayan di Karangsong, Indramayu terus menuai reaksi gayung bersambut. Bahkan dinilai pernyataan itu dianggap menyesatkan dan hoak.

“Pernyataan Ketua KPL Mina Sumitra bahwa selama ini nelayan di Karangsong belum mendapat perhatian dari pemerintah adalah menyesatkan dan hoak,” Kata Anggota Komisi IV DPR RI, Ono Surono kepada Fokuspantura.com,Kamis(11/10/2018)

Menurutnya, tidak pantas sosok yang menampung dan memperjuangkan nasib petani nelayan di Karangsong melontarkan kata-kata yang tidak semestinya disampaikan dihadapan publik, apalagi yang bersangkutan memahami dan tau jika Presiden  Jokowi sudah meluncurkan Lembaga Keuangan Mikro Nelayan pada 7 Juli 2018 di Karangsong belum lama ini.

“Publik dan masyarakat tau Pak Jokowi datang dan meresmikan Lembaga Keuangan  Mikro Nelayan dan langsung menggelontorkan Rp8 milyar kepada Koperasi Perikanan Laut Mina Sumitra Indramayu dengan bunga 3 persen pertahun, tak dianggap sebagai bentuk perhatian pemerintah,” terang Ono.

Bantuan pemerintah pusat juga tidak kurang-kurang yang masuk ke Karangsong. Dari mulai infrastruktur jalan dan pemukiman warga nelayan melalui dorongan Komisi V DPR RI sekitar Rp12 miliar, coolstorage, mobil berpendingin bahkan paket bantuan jaring kepada seluruh anggota KPL Mina Sumitra mendapatkan per-orang 40 piece  tanpa membedakan anggota yang besar atau kecil.

Belum lagi SIPI (Surat Izin Penangkapan Ikan) asal Karangsong ke Arafura yang sangat dipermudah oleh KKP.

“Jadi, apa yang terjadi di Karangsong saat ini, tidak lepas dari proses panjang komitmen pemerintahan Jokowi yang dahulu pernah menandatangani Piagam Perjuangan Nelayan Desa Karangsong dan Fraksi PDI Perjuangan mengawal itu,” terang Mantan Ketua KPL Mina Sumitra ini.

Ono menegaskan, atas pernyataan yang menyesatkan pihaknya langsung kordinasi dengan jajaran pimpinan partai di pusat untuk melakukan langkah – langkah hukum karena dinilai pernyataan tersebut merugikan pemerintah dan partai.

“Pak Jokowi melalui Pak Pramono Anung sudah mendengar masalah ini dan sedang dalam pembahasan inten,” terangnya.

Sebelumnya, Ketua KPL Mina Sumitra, Darto dalam penyampaian dihadapan Cawapres Sandiaga Uno meminta wilayahnya jangan dijadikan obyek kepentingan politik semata jelang hajat demokrasi lima tahunan. Pasalnya selama ini para nelayan di wilayah tersebut pada urusan perhatian dan permodalan belum mendapat sentuhan yang berarti untuk kesejahteraan nelayan dari pemerintah pusat.

“Nelayan kita itu didik dari kecil mandiri bang, gak ada bantuan dari pemerintah, dari kerut, masuk dari muara kapal keruk tuh kenclengan, tau kan kenclengan orang Indramayu tuh patungan, Alhamdulillah,”tuturnya.

Pada kesempatan itu pula, ia menyampaikan persolan sulitnya proses permohonan Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) yang sangat rumit ditempuh oleh para pemilik kapal, sehingga dengan adanya regulasi peraturan yang berlaku saat ini, menjadi sebuah kendala serius bagi kelangsungan para nelayan untuk mengadu nasib sebagai pencari ikan yang legal.

“Pemerintah sekarang, masalah perizinan itu, banyak kapal kapal yang mangkrak, dicatat silahkan dicatat bang,” tandasnya dihadapan ratusan nelayan.

Ia meminta kepada Sandiaga Uno jika terpilih menjadi Cawapres RI agar ingat kepada Karangsong. Karena nelayan Indramayu betul betul tangguh dan mandiri, tak pernah meminta bantuan dari pemerintah.

“Kalau Abang jadi Wakil Presidennya pak Prabowo perizinan diperhatikan, jangan dipersulit perizinan,”pinta Darto mengakhiri sambutan.

ads

Baca Juga
Related

Stasiun KAI Jatibarang Ditata, Akses Jalan Rusak Diupayakan CSR

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Dirut PT. KAI Edi Sukmoro mengatakan, penataan Stasiun...

Gencar, Razia Tempat Mesum di Indramayu

INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),– Razia lokasi prostitusi, warung remang (warem) dan tempat...

Banding PT PLN Atas Gugatan Izin PLTU 2 Diterima

INDRAMAYU,(Fokupantura.com),- PT PLN (Persero) memenangkan perkara terhadap gugatan tim...

60 Guru SD Negeri di Kota Tegal Ikuti Diklat

TEGAL,(Fokuspantura.com),- Sedikitnya, 60 Guru SD se Kota Tegal mengikuti...
- Advertisement -

FokusUpdate

Popular

Mau copas berita, silahkan izin dulu
Mau copas berita, silahkan izin dulu