INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- NNS (16 tahun) pelajar kelas IX SLTP di Pekandangan, Kecamatan Indramayu dikabarkan hilang sudah tiga hari tak kunjung pulang. Keluarga yang merasa kehilangan pun selama itu tak mendapatkan kabar berita. Termasuk handphone yang dipegangnya selalu saja tak aktif. Keinginan keluarga, setelah laporan yang dibuat ke polisi NNS akan kembali kepangkuan keluarga.
“Ciri-ciri anak saya memiliki bentuk tubuh sedang, kulit putih dengan tinggi sekitar 150 centimenter, wajah bulat, rambut lurus panjang. Mata NNS hitam, alis mata tebal, bibir tipis, memakai kalung tali hitam. Waktu dia pergi dengan memakai pakaian kaos kuning celana jeans hitam membawa HP, ” kata Raswin (44 tahun) orang tua NNS warga Blok Telukan, Desa Kiajarankulon, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu saat ditemui KC di Mapolres Indramayu, Kamis (8/3/2018).
Menurut Raswin, peristiwa kepergian anaknya itu pada Minggu (4/3/2018) sekira jam 10.00 WIB. Dimana NNS pergi dari kios miliknya di areal sport Centre Indramayu tanpa memberitahu dan ijin kepada dirinya dan keluarga lain.
“Karena kami merasa cemas dan kawatir akan terjadi sesuatu kepada NNS, sehingga saya bersama ibunya melaporkan peristiwa ini kepada polisi. Sejak dia pergi pada hari Minggu kemarin hingga sekarang sudah tiga hari lamanya dengan tidak ada kabar berita. Puluhan bahkan ratusan kali saya mencoba menghubungi nomor HPnya tidak aktif, ” cemas Raswin.
Dia berharap laporan akan kehilangan anaknya kepada Kepolisian akan membawa angin segar. Termasuk polisi segera dapat menemukan keberadaan anaknya itu. Pasalnya anaknya itu kini tengah menghadapi ujuan disekolahnya.
“Saya yakin anak saya bisa ditemukan oleh Polisi. Untuk itu saya berharap banyak dapat menemukan keberadaannya. Saya dan ibunya selalu menangis setiap kali mengingat NNS. Saya meminta anakku NNS cepat kembali pulang, kasihan ibumu selalu murung dan tak mau makan, ” ucapnya.
