SLAWI,(Fokuspantura.com),- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tegal menggelar dialog interaktif dengan mengusung tema “Pilkada, Media Sosial dan Etika Media” yang berlangsung di Gedung PC Muslimat NU Jalan Wahid Hasyim – Slawi, Kamis (1/3/2018).
Rangkaian Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2018 ini, dibuka oleh Pjs. Bupati Tegal dengan menghadirkan nara sumber Divisi SDM KPU Tegal, Nurfanani, Ketua Panwaslu Kabupaten Tegal, Harpendy, Kapolres Tegal AKBP Heru Sutopo dan Ketua PWI Kabupaten Tegal, Dwi Aryadi.
Hadir sebagai peserta tim sukses pasangan calon bupati dan wakil bupati, perwakilan pengurus partai politik, pengurus Ormas dan OKP serta admin group face book (FB). Kegiatan diisi dengan bakti sosial donor darah dari insan pers bekerjasama PMI Kabupaten Tegal
Ketua Pelaksana Kegiatan melalui Sekretaris, Dasuki Raswadi mengungkapkan tujuan gelaran acara dialog interaktif ini, untuk menumbuhkan kesadaran penggiat media sosial agar selalu bijak dalam bermedsos. Disamping untuk menciptakan komunikasi politik yang santun dan beretika, juga sebagai wujud turut mensosialisasikan Pilkada Kabupaten Tegal yang bakal digelar Juni 2018 nanti.
Media sosial, kata Dasuki merupakan flatform interaktif keseharian masyarakat saat ini, sehingga bisa menjadi tempat bergulirnya isu – isu politik, namun demikian harus tetap menjaga etika dalam pemanfaatannya.
“ Dengan demikian etika dalam dunia maya berlaku juga di dunia nyata,“ ujarnya
Aktifis politik apapun menurutnya, media massa menjadi salah satu faktor penting dalam penyebaran pesan kepada publik. Sehingga tidak heran bila aktor politik selalu menyertakan media massa dalam berbagai aspek.
“Dengan media massa, dapat mengunjungi, melihat dan berkomunikasi kepada publik dalam jumlah sangat besar yang tidak mungkin dijangkau kegiatan politik secara langsung,”ungkap Dasuki.