INDRAMAYU,(Fokuspantura.com),- Program akselerasi Indramayu Berzakat yang dicanangkan Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim-Syaefudin dalam em wujudkan visi Religius, Ekonomi Kerakyatan, Aman, Nyaman, dan Gotong-royong, diwujudkan pengusaha Barokah Jaya asal Kecamatan Balongan.
Ia adalah H Sadi. Bisnisman dan owner Wisata Religi Miniatur Ka’bah ini memberikan kewajiban berupa zakat perusahaan sebesar Rp300 juta kepada Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Indramayu.
Sewaktu penyerahan zakat diserahkan langsung oleh H Sadi kepada komisioner BAZNAS Indramayu, Ibnu Ubaidillah, Selasa, 11 Maret 2025.
Peristiwa ini kemudian disambut baik oleh Ketua Baznas Indramayu, Aspuri. Kemudian menyampaikan apresiasi dan menyambut baik kepercayaan owner Barokah Jaya itu yang telah menyalurkan zakat perusahan melalui Baznas Indramayu.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan H Sadi kepada BAZNAS. Zakat yang diserahkan akan dikelola dengan amanah dan transparan, serta disalurkan kepada mustahik yang berhak menerimanya,” terang Aspuri.
Menurut pria yang sedang mengejar studi S3, hal ini merupakan contoh nyata dari bentuk empati pengusaha terhadap sesama dan kontribusi aktif dalam program percepatan Indramayu Berzakat.
Partisipasi dari dunia usaha dapat menjadi pendorong besar dalam mengatasi kemiskinan dan ketimpangan sosial di kota Mangga.
“Dengan penyerahan zakat ini, semoga menjadi inspirasi bagi para pengusaha lainnya untuk ikut mengambil bagian dalam membangun daerah melalui program Indramayu Berzakat,” jelasnya.
Aspuri menambahkan, Baznas Indramayu gencar melakukan sosialisasi guna memperkenalkan lembaga BAZNAS sekaligus mengajak masyarakat dan pelaku usaha mengeluarkan zakat mal.
Zakat Mal berarti zakat yang dikenakan atas segala jenis harta, yang secara zat maupun substansi perolehannya tidak bertentangan dengan ketentuan agama.
Setiap kegiatan sosialisasi, BAZNAS mengajak pelaku usaha mengeluarkan zakat mal guna membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin.
“Kami mengajak pelaku usaha di semua sektor untuk mengeluarkan zakat mal. Supaya mempercepat pengentasan kemiskinan yang menjadi salah satu akselerasi program prioritas pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim dan H Syaefudin,” ajaknya.
“Saya optimistis dengan banyaknya pelaku usaha yang mengeluarkan zakat mal serta dukungan dari Pemkab Indramayu, upaya mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat dapat tercapai,” pungkas Aspuri.
