INDRAMAYU, (Fokuspantura.com),- Guna mengantisipasi kemacetan dan kecelakaan. Satuan Tugas Operasi Ketupat Lodaya (Satgas Ops Ketupat Lodaya) 2024 Kepolisian Resor (Polres) Indramayu, Polsek Sukra menertibkan para pengais rizki / penyapu uang koin yang melakukan aktifitas di Jembatan Sewo, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu. Dan sekitar ratusan sapu yang disita petugas selama 4 harian kemudian disatukan disatu tempat hingga nampak menggunung dibelakang pos pam Mudik Lebaran 2024.
Tindakan tegas oleh petugas kepolisian tersebut dijelaskan Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar, melalui Kapolsek Sukra, Iptu Rudi Hartono, hal ini guna mengantisipasi terjadinya kemacetan dan kecelakan lalu lintas saat arus mudik lebaran, terlebih, volume kendaraan mengalami lonjakan, maka personil kepolisian mengamankan sapu yang digunakan oleh warga di jembatan Sewo dan sekitarannya.
“Kami upayakan semaksimal mungkin dengan melakukan penertiban himbauan juga melakukan tindakan-tindakan yang tegas dan sopan dengan mengamankan alat sapunya,”ujarnya kepada fokuspantura.com, Minggu, 7 April 2024.
Selain itu, para penyapu uang ini biasanya beropreasi di sepanjang sisi jalan pantura perbatasan Kabupaten Subang dan Indramayu yakni Jembatan Sewo, sehingga bisa mengganggu arus lalu lintas yang memicu terjadinya kemacetan dan juga kecelakaan lalu lintas. Pada saat penertiban para penyapu uang ini sempat melakukan ucing-ucingan.
“Kami menghimbau jangan menyapu disepanjang jalur pantura selama mudik lebaran karena dapat mengganggu arus mudik yang mana bisa menyebabkan kecelakaan,” terang Rudi.
Rudi juga menegaskan, selama pengamanan mudik lebaran berlangsung pihaknya selain mengatur arus kendaraan pemudik juga terus melakukan pengawasan terhadap aktifitas para penyapu di jembatan sewo.
“Sembari mengatur arus kendaraan pemudik, kami juga terus mengingatkan penyapu bahkan mengamankan perlengkapan mereka yang masih membadel,” pungkasnya. (Khaerudin/FP).