INDRAMAYU,(Fokusantura.com),- Pemerintah desa Kaplongan lor Kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu, mulai melakukan pengerukan embung yang sudah dangkal dan mengering. Pengerukan embung ini untuk menghadapi musim hujan guna menampung air untuk dimanfaatkan masyarakat desa setempat khususnya petani.
Kuwu Kaplongan Lor Tabroni menjelaskan, embung didesanya memiliki luas 2 hektar lebih. Namun karena dangkal, embung ini hanya mampu mengairi 125 hektar atau 2 kelompok tani dari total 305 hektar hamparan bagi 5 kelompok tani.
“Mudah-mudahan dengan dikeruknya embung ini, dapat mencukupi kebutuhan air petani bukan hanya 2 poktan melainkan 5 poktan”, ujarnya.
Menurutnya, pengerukkan embung (penampung air hujan) ini merupakan kebijakan Pemdes Kaplongan Lor untuk membantu petani agar areal persawahan di desanya tidak terjadi kekeringan. Sehingga para petani bisa memanen dengan hasil yang sangat memuaskan dan tentunya dapat meningkatkan swasembada pangan nasional.
“Tidak ada bantuan anggaran dari Pemerintah dalam kegiatan pengerukkan embung. Kami selaku pemerintah desa cuma ingin petani di desa kami bisa melakukan tanam dan panen dengan hasil yang memuaskan”, ucapnya.
Tabroni berharap, kedepannya agar pemerintah daerah, Provinsi atau pemerintah pusat agar dapat memberikan bantuan anggaran bagi desanya, baik di bidang pertanian maupun dibidang lainnya.
“Kami harap ada bantuan anggaran untuk lebih mengoptimalkan fungsi embung”, tandasnya.
Terkait