INDRAMAYU, (Fokuspantura.com.),- Sebanyak 77 Pegawai di lingkungan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Indramayu sukses mengikuti program vaksinasi yang dilaksanakan di Kantor Disdik Indramayu, Selasa, (9/3/2021).
Program kerjasama antara Dinas Kesehatan dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu itu dilakukan dalam rangka pemberantasan penyebaran Covid – 19 di lingkungan Disdik Indramayu. Pelaksanaan progran tersebut mendapat antusias dari jajaran pegawai disdik. Pasalnya, kegiatan vaksin yang digelar sejak pukul 08.00 hingga 15.00 wib tersebut adalah salah satu program yang dikedepankan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu untuk memberantas corona yang kini masih dihadapi seluruh negara termasuk Indonesia dan juga Kabupaten Indramayu.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu, Caridin mengatakan, program vaksinasi yang dilaksanakan sudah diikuti oleh 140 pegawainya. Namun, dihari pertama vaksinasi hanya diikuti oleh 77 PNS dan tenaga honorer disdik.
“Totalnya ada 140 PNS dan tenaga honorer, namun yang sudah ngisi absen 88 orang dan yang di vaksin baru 77 orang, kemungkinan ada tugas yang tidak bisa ditinggalkan, ” Kata Caridin.
Ia menjelaskan, saat ini tersisa sekitar 66 pegawainya yang belum di vaksin, namun berdasarkan keterangan dari petugas Dinkes bagi yang belum mengikuti vaksin bisa dilakukan pada tahap kedua yakni 14 hari kedepan setelah program vaksin tahap pertama di gelar.
“Kami sangat berharap semua pegawai dilingkup kerjanya diprogram vaksin tahap kedua harus bisa diikuti, terkecuali bagi pegawai yang sudah terlintasi covid19 yang sebelumnya sudah menjalani pemeriksaan di RSUD, “paparnya.
Apakah ada syarat bagi pegawainya agar bisa di vaksin, ia menjelaskan, syaratnya bagi pegawainya yang akan mengikuti vaksin wajib menyertakan KTP dan absensi untuk pendataan petugas Dinkes.
“Semua pegawai harus absen dan wajib menyerahkan KTP kepada petugas Dinkes, dengan anjuran antri dan tidak diperkenankan ada kerumunan dilokasi pemvaksinan, “ungkapnya.
Program Vaksin yang bernama Corona vak itu kata Caridin sangat membantu untuk memutus mata rantai penyebaran virus yang kini masih mewabah di seluruh negara. Dengan adanya program vaksin ini pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Indramayu, harapan masyarakat Indrmayu akan terbebas dari virus corona ini.
Target Vaksinasi 36 Ribu Orang
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, mengatakan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua di Kabupaten Indramayu sudah mencapai 1,3 persen.
Sedangkan pada tahap pertama kemarin, pencapaian vaksinasi di Kabupaten Indramayu melebihi target, yakni mencapai 107 persen.
Menurutnya, pelaksanaan vaksinasi yang sudah terdata ada sekitar 36.900 orang meliputi ASN, TNI-Polri, lansia, tenaga pendidik, wartawan, dan pelayan publik lainnya yang menjadi prioritaskan vaksinasi dan sudah terdata untuk divaksin pada tahap kedua ini.
“Berdasarkan hasil evaluasi kami, tahap kedua ini baru 1,3 persen, untuk tahap satu 107 persen,” ujar kepada kepada wartawan.
Pada hari ini, Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Indramayu secara bertahap mulai menjalani vaksinasi Covid-19.
“Tapi data ini masih tercampur antara ASN dan honorer,” ujar dia.
Deden Bonni Koswara mengatakan, ASN masuk kategori pelayan publik yang diprioritaskan mendapat vaksin pada tahap kedua di Kabupaten Indramayu.
“Tidak hanya ASN tapi juga TNI-Polri, lansia, rekan-rekan wartawan, itu yang akan kita laksanakan,” ujarnya.
Adapun untuk vaksinasi Covid-19 tahap kedua ini, Kabupaten Indramayu diketahui mendapat jatah sebanyak 24.300 dosis vaksin untuk dua kali suntikan dengan jumlah sasaran sebanyak 12.150 orang.