SEBANYAK 62 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tegal menerima Surat Keputusan (SK) Pensiun dari Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Tegal Rabu (26/7). Penyerahan petikan SK pensiun diserahkan secara simbolis kepada perwakilan ASN dari masing-masing kepangkatan golongan disaksikan langsung Kepala BKPPD Kabupaten Tegal dan Perwakilan PT. Taspen Cabang Pekalongan.
Kepala BKPPD Kabupaten Tegal, Edi Budianto mengatakan, ASN yang mencapai Batas Usia Pensiun (BUP) TMT bulan September sampai dengan Oktober 2017 berjumlah 62 orang yang berasal dari 17 organisasi perangkat daerah (OPD). “Jumlah terbanyak dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dengan 39 orang,sedangkan sisanya sebanyak 23 orang berasal dari 16 OPD lainnya”jelasnya.
Dari 62 ASN penerima SK Pensiun terdiri dari 48 orang berasal dari golongan IV, 11 orang dari golongan III dan 3 orang dari golongan II. Disamping penyerahan petikan SK juga diserahkan uang tali asih dari Korpri Kabupaten Tegal. “Masing-masing mendapatkan Rp2 juta” katanya.
Selain itu, BKPPD juga mengundang pihak PT. Taspen Cabang Pekalongan untuk memberikan penjelasan kepada ASN yang menjelang purna tugas tentang bagaimana prosedur mengajukan hak pensiun.
Sementara itu, Wakil Bupati Tegal, Umi Azizah, dalam sambutannya menyampaikan pesan kepada ASN yang purna tugas agar jangan menjadikan masa pensiun sebagai masa akhir dari segala-galanya. “Jangan sampai pensiun sebagai “kiamat kecil” namun harus banyak disyukuri” pesanya.
Wakil Bupati juga berpesan masa pensiun dijadikan sebagai kesempatan yang baik untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat. Wakil Bupati mengibaratkan pensiun itu seperti anak sekolah yang telah lulus ujian. “Ada yang lulus ada yang tidak, yang tidak lulus adalah mereka yang meninggal dunia dan diberhentikan dengan tidak hormat karena tersangkut masalah hukum” lanjutnya.
Di akhir acara Wakil Bupati juga memberikan resep kepada para penerima SK Pensiun untuk dapat hidup sehat dan bahagia. Resep tersebut adalah tetap mencari ilmu, meningkatkan ibadah dan kesabaran, menambah rasa syukur, memakan gizi yang seimbang, berolahraga serta lebih membaur diri dengan masyarakat. (Dasuki/Atik)